JURNAL SOREANG- Maraknya penyelenggaraan ibadah haji dan umrah sehingga menjelang tahun ajaran 2019/2020 Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) meluncurkan Program Studi Manajemen Haji dan Umrah (MHU).
Adanya Program Studi MHU ini menambah prodi-prodi yang ada di FDK yaitu Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Program Studi Manajemen Dakwah (MD), Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI), Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), dan Program Studi Ilmu Komunikasi.
"Pembukaan Prodi MHU ini sebagai jawaban dan solusi atas situasi dan kondisi dalam penyelenggaraan umrah yang setiap tahun jumlah jemaahnya terus meningkat," kata Rektor UIN Bandung, Mahmud, Rabu, 28 Oktober 2020.
Baca Juga: Wow, Uang Pendaftaran Calon Haji Capai Rp 139 Triliun!
Dia menambahkan, di kampus-kampus lain yang sudah lebih dulu membuka prodi MHU ternyata peminatnya luar biasa. "Bisa dikatakan peminat prodi ini di atas rata-rata. Tentu saja ini peluang untuk UIN Bandung agar bisa menghasilkan para alumni yang bisa bekerja di bidang haji dan umrah," katanya.
Saat ini kebanyakan biro penyelenggaraan haji dan umrah saat ini diisi oleh orang yang bukan dari lulusan Prodi Haji dan Umrah.
"Basis kurikulum Prodi MHU harus mengacu pada KKNI sehingga bisa mencetak alumni yang bisa bersaing di lapangan," katanya.
Baca Juga: Maaf, Umrah Rencananya untuk Muslimin Usia 20-60 Tahun
FDK UIJ Bandung sendiri sudah lama membina hubungan baik dan menjalankan pelatihan haji dan umroh.