Kemendikbudristek Gelar PembaTIK 2023: Apa Singkatan PembaTIK dan Tujuannya?

- 12 Oktober 2023, 05:54 WIB
Sejalan dengan misi Kemendikbudristek untuk memperkuat pembelajaran digital, Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) menginisiasi program Pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK (PembaTIK 2023). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi TIK guru dan mempromosikan
Sejalan dengan misi Kemendikbudristek untuk memperkuat pembelajaran digital, Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) menginisiasi program Pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK (PembaTIK 2023). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi TIK guru dan mempromosikan /Kemendikbudristek /

JURNAL SOREANG--- Sejalan dengan misi Kemendikbudristek untuk memperkuat pembelajaran digital, Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) menginisiasi program Pembelajaran berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK (PembaTIK 2023). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi TIK guru dan mempromosikan penggunaan teknologi di dunia pendidikan.

Dengan tema "Berkolaborasi dan Bertransformasi Menumbuhkan Ekosistem Digital Menuju Merdeka Belajar," PembaTIK 2023 berfokus pada pemberdayaan guru dalam meningkatkan kompetensi mereka memanfaatkan teknologi untuk kebutuhan pembelajaran.

Program yang telah dimulai sejak bulan Juli 2023, saat ini telah memasuki tahap akhir, yaitu Level 4, di mana 30 peserta terbaik dari 38 provinsi di Indonesia akan mengikuti Tahap Berbagi dan Berkolaborasi.

 

Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbudristek, Suharti saat membuka Kuliah Umum PembaTIK 2023 Level 4, baru-baru ini menyatakan,  dengan adanya pandemi COVID-19 mendorong para pendidik di Indonesia untuk beradaptasi memanfaatkan teknologi.

“Dengan adanya kompetensi berbagi, Kemendikbudristek mendorong guru tidak hanya mampu menerapkan pemanfaatan teknologi dalam kegiatan belajar dan mengajar, tetapi juga dalam karya inovasi dalam pembelajaran,” jelas Suharti.

Suharti menambahkan, program PembaTIK diharapkan dapat menjadi pemantik untuk meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia.

 

“PembaTIK level 4 dapat menjadi wadah berbagi wawasan, dan bertukar ilmu pengetahuan antarguru. Manfaatkan dengan baik, jangan kendorkan semangat hingga tuntas mengikuti program PembaTIK 2023,” tegas Sesjen Suharti.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusdatin, Muhamad Hasan Chabibie, mengungkapkan pelaksanaan PembaTIK ini diselenggarakan berjenjang 4 (empat) level, yaitu level 1-Literasi TIK, level 2-Implementasi TIK, level 3-Kreasi TIK, dan level 4-Berbagi dan Berkolaborasi.

PembaTIK level 1-Literasi TIK telah diikuti sebanyak 79.919 peserta dari jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, SLB dan Sekolah Luar Negeri di seluruh Indonesia yang berlangsung secara daring pada bulan Juli 2023.

Baca Juga: Disdik Jabar Raih Penghargaan sebagai Provinsi dengan Peserta PembaTIK Terbanyak

Berikutnya, PembaTIK level 2-Implementasi TIK diselenggarakan pada bulan Agustus dan diikuti sebanyak 33.923 peserta. PembaTIK level 3-Kreasi TIK diikuti oleh 13.931 peserta. Untuk PembaTIK level 4-Berbagi dan Berkolaborasi, peserta yang lolos sebanyak 1.066 orang.

Dari jumlah tersebut akan diseleksi kembali hingga mendapatkan 1 peserta terbaik dari setiap provinsi di Indonesia untuk menjadi Duta Teknologi 2023.

“Tingkat Berbagi dan Berkolaborasi dari PembaTIK memberikan kesempatan kepada para peserta untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan praktik terbaik dalam memanfaatkan TIK untuk pendidikan. Mereka didorong untuk saling belajar dari keahlian masing-masing dan menumbuhkan inovasi dalam metode pengajaran dan pembelajaran berbasis teknologi,” ujar Hasan.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah