JURNAL SOREANG - Sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, EYD V mengalami pemutakhiran dari pedoman sebelumnya, PUEBI.
Terdapat penambahan kaidah baru dan perubahan kaidah lama dalam pemutakhiran EYD V yang penting dan perlu diketahui oleh kamu yang bekerja di bidang kebahasaan.
Apa saja perubahan penting tersebut? Berikut penjelasannya yang wajib diketahui khususnya bagi anak bahasa.
Dikutip dari unggahan Twitter Ivan Lanin, terdapat 4 perubahan penting dari PUEBI ke EYD V.
1. Penulisan “Maha” untuk nama Tuhan.
Nama Tuhan yang diikuti kata dasar, ditulis dipisah, bukan dirangkai, tetapi untuk nama Tuhan yang diikuti kata turunan tetap dipisah.
Misalnya pada PUEBI ditulis Mahakuasa, Maha Penyayang, sedangkan pada EYD V ditulis, Maha Kuasa, Maha Penyayang.
Baca Juga: 5 Ide Deep Talk yang Wajib Dicoba Kamu, Dijamin Nggak Bakal Cringe!
2. Penulisan judul film.