JURNAL SOREANG- Pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2022 Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim berbincang dengan para guru inspiratif dari berbagai wilayah dan aktris Maudy Ayunda.
Selaku moderator, Mendikbudristek menggali praktik baik yang mereka lakukan dalam menghadirkan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan di sekolah sesuai potensi peserta didik.
Suasana belajar yang menyenangkan kembali ditekankan Mendikbudristek sebagai faktor penting untuk menghadirkan pembelajaran yang efektif dan berdampak.
Menurutnya, jika seorang anak mengasumsikan pembelajaran sebagai sesuatu yang membosankan, menyebalkan bahkan menyakitkan maka anak itu akan mengasosiasikan belajar dengan hal yang negatif. Maka, penting untuk memahami potensi setiap peserta didik.
“Untuk menjadikan anak sebagai pemelajar sepanjang hayat maka pembelajarannya harus menyenangkan. Dengan demikian, yang lebih penting adalah kemampuan untuk mencintai belajar bukan sekadar menghafal pelajaran,” ujar Nadiem dalam sesi dialog di JI Expo kemayoran, Jakarta, baru-baru ini.
Guru pertama yang diberi kesempatan untuk bercerita adalah I Ketut Budiarsa, Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 09 Padangsambian, Bali. Ia memilih melakukan pendekatan yang humanis sebagai strategi awal untuk merangkul dukungan para guru mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.
Baca Juga: Siapkan Pemimpin Pembelajaran, 18.079 Guru Ikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-7
“Saya lakukan pendekatan dan pendampingan dengan meyakinkan para guru senior khususnya untuk bersama-sama belajar. Saya tekankan, saya tidak akan meninggalkan mereka bahkan akan bersama mereka menghadapi tantangan yang ada,” kisahnya.