BUMN INKA Gandeng D-Tech, SMK, dan PNM Kerja Sama Produksi Kursi Kereta Api Eksekutif

- 19 Mei 2022, 05:58 WIB
Bertempat di Gedung Budi Tjahjono Kampus 1 Politeknik Negeri Madiun (PNM), Jawa Timur, bersama dengan PT INKA (Persero), D-Tech _Engineering_ dan SMK PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jawa Timur melaksanakan perjanjian kerja sama dengan Produksi untuk _Project Based Learning_ (PBL)
Bertempat di Gedung Budi Tjahjono Kampus 1 Politeknik Negeri Madiun (PNM), Jawa Timur, bersama dengan PT INKA (Persero), D-Tech _Engineering_ dan SMK PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jawa Timur melaksanakan perjanjian kerja sama dengan Produksi untuk _Project Based Learning_ (PBL) /Kemendikbud ristek /

JURNAL SOREANG-  Bertempat di Gedung Budi Tjahjono Kampus 1 Politeknik Negeri Madiun (PNM), Jawa Timur, bersama dengan PT INKA (Persero), D-Tech Engineering dan SMK PGRI 1 Mejayan, Madiun, Jawa Timur melaksanakan perjanjian kerja sama dengan Produksi untuk Project Based Learning (PBL) sebagai salah satu wujud pelaksanaan dan komitmen untuk terus mendukung program Kemendikbudristek dalam penguatan lulusan yang siap kerja di dunia industri.

Dalam perjanjian kerja sama ini, PT INKA memberikan kontrak pekerjaan kepada D-Tech Engineering berupa pembuatan kursi kereta api sejumlah 440 unit yang akan digunakan di kereta eksekutif.

“Kemendikbudristek telah dan akan terus mendukung skema implementasi PBL. Ini merupakan implementasi nyata dari Merdeka Belajar, Link and Match, Kurikulum Merdeka, _Project Based Learning_, dan Teaching Factory. Siswa dan mahasiswa yang akan mengelola dan mengerjakan proyek tersebut, akan terlatih secara professional, baik aspek _soft skill_ maupun hard skill sambil belajar dan berkuliah,” ungkap Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto dalam sambutannya, baru-baru ini.

Baca Juga: Yuk! Siapkan Diri Kalian Ikuti IISMA Edisi Vokasi Tahun 2022

Wikan berharap, kerja sama dengan industri ini selain menguatkan _soft skill_, _hard skill_, dan karakter siswa SMK, diharapkan mampu memberikan perspektif tentang kontribusi dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang dapat dikolaborasikan secara riil dengan industri selaku pengguna. “Tentunya, SMK akan berupaya untuk memenuhi standar-standar produksi industri,” tegasnya.

D-Tech _Engineering_ bersama SMK dan PNM diajak untuk dapat bekerja secara profesional dengan mutu dan waktu yang telah disepakati.

Untuk keperluan produksi, mesin-mesin komputer kontrol numerik/_Computer Numerically Controlled_ (CNC) buatan D-Tech _Engineering_ dan para ahli yang dimiliki akan diterjunkan ke SMK dan PNM untuk memberikan pelatihan, dan selanjutnya memproduksi kursi kereta api eksekutif tersebut agar tepat waktu dan standar mutu yang telah ditetapkan oleh PT INKA.

Baca Juga: Serunya Belajar dan Magang di Luar Negeri dengan IISMA Edisi Vokasi, Ini Kisahnya

Jika proyek ini sukses, ke depan akan banyak lagi peluang mendapatkan proyek-proyek dan pekerjaan dari PT INKA, yang tentunya akan berdampak lebih banyak lagi institusi pendidikan vokasi yang terlibat dan dapat menerapkan PBL.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah