“Kami mengapresiasi Kemendikbudristek atas pelatihan ini. Kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) sangat diperlukan untuk mewujudkan pendidikan berkualitas dan merata untuk mencerdaskan anak bangsa,” ujar guru yang aktif menulis sekaligus pengembang aplikasi pendidikan bidang TIK ini.
Turut hadir dalam acara pembukaan, Wakil Kepala Perwakilan KBRI Beijing, Dino R. Kusnadi. Dalam sambutannya ia mengungkapkan bahwa hubungan bilateral Indonesia dengan Tiongkok telah berlangsung selama 72 tahun.
Baca Juga: Kabar Gembira, Beasiswa LPDP Kini Bisa Dinikmati Para Pendidik di Pendidikan Vokasi
Ia berharap, melalui pelatihan ini, hubungan baik tersebut dapat terus berlanjut ke dalam pertukaran ilmu dan budaya.
“Pertukaran budaya telah berlangsung selama lebih dari ratusan tahun. Sehingga dengan adanya pelatihan vokasi di bidang manajemen logistik, jaringan komputer dan _e-commerce_ ini dapat melanjutkan tradisi panjang yang telah kita lakukan di masa lalu dan dapat menjadi wadah untuk memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat kita,” jelas Dino.
Dalam kesempatan terpisah, Atdikbud KBRI Beijing, Yaya Sutarya mengungkapkan bahwa pelatihan untuk guru SMK merupakan komitmen Pemerintah RRT di bidang vokasi dalam peningkatan kualitas guru di SMK.***