JURNAL SOREANG- Kegiatan perekonomian di desa Rancaekek Wetan, disemangati dengan aktifnya kembali BUM Desa Raharja. Sebagian dari anggota masyarakat desa yang terpilih untuk mengelolanya, memerlukan keterampilan yang mumpuni.
"Salah satu keterampilan yang dituntut adalah pengelolaan pencatatan kegiatan BUMDes secara profesional. Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) di BUM Desa Rahardja, Desa Rancaekek Wetan, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, bertujuan untuk membantu bagaimana cara menyusun laporan keuangan BUMDesa Raharja dalam rangka peningkatan kualitas kinerjanya," kata ketua TIm PKM Kluster Akuntansi Pemerintahan Universitas Widyatama, Saadah, SE., MS.i, Rabu 26 Januari 2022.
Tim beranggotakan Dini Arwaty A , SE., MS.i., Ak; Fitri Sukmawati, SE.,MM.,CA; Khaerul Shaleh, SE., M.Sc;. Ferry Mulyawan ,M.H., SE., MS.i., Ak dan Daniel Nababan. SE.,M.Acc.
Baca Juga: Tingkatkan Kinerja Bumdes dan UMKM, Universitas Widyatama Adakan Webinar, Konsultasi dan Pelatihan
Dia menambahkan, BUMDes Raharja merupakan unit usaha dari Pemerintah Desa Rancaekek Wetan Kabupaten Bandung, Pesuai dengan Kategorisasi Badan Usaha Milik Desa se-Kabupaten Bandung, BUM Desa Raharja masuk dalam klaster Usaha Berkembang.
"Sementara untuk kategorisasi kawasan, Desa Rancaekek Wetan termasuk klaster desa maju sesuai dengan penilaian dari Pemkab Bandung. Kategori yang dimiliki oleh BUMDes Rahardja masih ketinggalan dari kategori yang dimiliki oleh induknya yaitu Pemerintah Desa Rancaekek Wetan," katanya.
Predikat kategori berkembang yang melekat pada BUM Desa Rahardja mengindikasikan badan usaha masih memiliki kinerja usaha belum optimal dan perlu untuk ditingkatkan.
"Peningkatan yang diharapkan adalah perbaikan pada kinerja internal BUM Desa Raharja yang dapat memberikan implikasi terhadap peningkatan ekonomi masyarakat desa Rancaekek Wetan," katanya.