Network
JURNAL SOREANG - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pemerintah memperpanjang subsidi kuota internet untuk membantu Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa pandemi COVID-19.
Pemerintah menganggarkan dana tambahan sebesar Rp5,54 triliun untuk perpanjangan bantuan kuota internet bagi peserta didik dan tenaga pendidik pada tahun ajaran kali ini.
Sebagai informasi, program bantuan subsidi kuota internet tersebut telah diselenggarakan pada Januari-Mei 2021 dengan anggaran Rp3 triliun.
Baca Juga: Internet Bagai Pisau Bermata Dua, Pemkot Cirebon Akan Fasilitasi Ruang Belajar bagi Rohis
Mengingat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah belum memungkinkan untuk dilakukan, pemerintah kemudian memutuskan perpanjangan kuota internet gratis sampai Desember 2021. Sehingga, total rincian anggarannya mencapai Rp8,54 triliun.
Alokasi subsidi kuota internet tersebut diharapkan dapat menjangkau setidaknya 38,1 juta peserta didik dan tenaga pendidik untuk periode Agustus hingga Desember 2021.
Adapun mengenai besaran bantuan, Menkeu menjelaskan bahwa jumlahnya berbeda untuk tiap jenjang pendidikan, baik peserta didik maupun tenaga pendidik.
Berikut ini adalah detail rincian bantuan kuota internet gratis dari Kemendikbudristek paruh masa ajaran baru 2021/2022 sebagaimana dikutip dari indonesia.go.id yang diunggah pada Kamis, 29 Juli 2021.
Peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) akan mendapatkan kuota umum sebesar 7 GigaByte (GB) per bulan.
