Perkuat Toleransi dan Pondasi Keagamaan, Begini Langkah LP2M UIN Sunan Gunung Djati

22 Juni 2023, 05:58 WIB
Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si, CSEE. /Humas UIN SGD/

JURNAL SOREANG- Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) pada Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar Workshop Desain Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sisdamas Moderasi Beragama yang berlangsung di Aula Pascasarjana Kampus II, belum lama ini.

Dr. H. Muhammad Nuruzzaman, M.Si Staf Khusus Menteri Agama Bidang Hubungan antar Kementerian/Lembaga, TNI-POLRI serta Kerukunan dan Toleransi tampil menjadi narasumber utama yang dibuka oleh Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si, CSEE.

 Rektor memberikan apresisasi yang setinggi tingginya kepada Dr. H. Muhammad Nuruzzaman, M.Si (Stafsus Menteri Agama).

 

"Saya atas nama pimpinan mengucapkan Selamat datang kepada Habib Nuruzzaman atas waktunya dalam menghadiri acara ini tak lain untuk memberikan inspirasi baru bagi kita semuanya terkait KKN SISDAMAS Moderasi Beragama," tegasnya.

Prof Mahmud menegaskan moderasi beragama menjadi jalan tengah untuk menyatukan, memperkuat sandi-sandi toleransi dan memperkuat pondasi keagamaan saat ini.

Karena moderasi beragama yang memiliki nilai-nilai filosofis tinggi untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan ditengah perubahan zaman.

Baca Juga: Luar Biasa! Laboratorium Pengujian Halal UIN Bandung Terakreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN)

"Kita ketahui bersama bahwa Jawa Barat merupakan Provinsi yang masih tinggi tingkat intoleransi beragamanya. Sehingga besar harapan dengan adanya peserta KKN Moderasi Beragama ini dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan nilai nilai toleransi beragama pada masyarakat, saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan beberapa capaian yang telah diraih oleh UIN Sunan Gunung Djati Bandung selama ini merupakan kerja keras dan sama-sama bekerja seluruh civitas akademika," tandasnya.

Ketua LP2M, Dr. Husnul Qodim, MA menyampaikan agenda ini merupakan amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

"Alhamdulillah tahun lalu kami mengirimkan delegasi mahasiswa kami ke Papua pada KKN Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama Tahun 2022 dan memberikan dampak terhadap masyarakat," katanya.

 

Insya Allah Tahun 2023 ini juga akan kami akan kirimkan delegasi mahasiswa KKN Nusantara Moderasi Beragama yang dilaksanakan di Tanah Toraja Sulawesi Selatan.

"Output KKN kami selama ini berupa artikel yang jadi publikasi buku yang terdaftar ISBN, artikel yang di publish melalui prosiding, HKI menjadi tagihan wajib dan google book yang bisa di akses oleh public. Juga pada out put tahun lalu dari tagihan anjuran beruba membuat video yang diupload di medsos baik youtube, blog, instagram, facebook,” tuturnya.

Tak hanya itu berkat kerja keras kita semuanya serta arahan pimpinan, sehingga UIN Bandung mampu mempertahankan prestasinya sebagai kampus terbaik versi webometrics. "Kami berharap agenda ini dapat melahirkan ide dan gagasan baru terkait KKN Sisdamas Moderasi Beragama, sehingga mampu menghasilkan dampak yang baik pada masyarakat, utamanya dalam rangka penguatan moderasi beragama" ujarnya.

Dalam pemaparannya, Staf Khusus Menteri Agama Dr. Nuruzzaman mengatakan "Moderasi Beragama itu penting bagi seluruh umat beragama, bukan hanya umat Islam, melainkan bagi seluruh umat bergama dan warga negara,"***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler