Kemendikbudristek Kembali Menyelenggarakan Program Wirausaha Merdeka untuk Angkatan Kedua

24 Maret 2023, 03:38 WIB
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Plt. Dirjen Diktiristek), Nizam, pada kegiatan Soft Launching Program Wirausaha Merdeka Tahun 2023 yang berlangsung di Jakarta, Senin (20/3/2023). /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menyelenggarakan Program Wirausaha Merdeka angkatan kedua.

Program ini memfasilitasi mahasiswa seluruh Indonesia untuk belajar dan mengembangkan diri menjadi calon wirausahawan melalui aktivitas di dalam maupun di luar kelas perkuliahan, yang dapat diakui dan disetarakan dalam bentuk satuan kredit semester (SKS).

“Sangat penting bagi kita menyiapkan adik-adik mahasiswa dengan skills yang sesuai dengan passion, dengan bekal kompetensi dasar yang diperoleh di perguruan tinggi ditambah dengan program-program Kampus Merdeka untuk lebih siap menghadapi berbagai tantangan masa depan,” terang Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Plt. Dirjen Diktiristek), Nizam, pada kegiatan Soft Launching Program Wirausaha Merdeka Tahun 2023 yang berlangsung di Jakarta, Senin 20 Maret 2023.

 

Program Wirausaha Merdeka merupakan salah satu program unggulan dalam kerangka kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk memperoleh pengalaman pembelajaran di luar kelas sesuai minat mereka masing-masing.

Pada angkatan pertamanya, Program Wirausaha Merdeka melibatkan 17 Perguruan Tinggi terpilih yang memiliki bidang, lembaga, atau inkubator kewirausahaan dan bisnis sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana.

Sebanyak 11.716 mahasiswa dari 87 Perguruan Tinggi Negeri dan 366 Perguruan Tinggi Swasta di seluruh Indonesia terdaftar sebagai peserta untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selama satu semester di 17 Perguruan Tinggi Pelaksana tersebut.

Baca Juga: Pembelajaran Perdana Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) 2023 Resmi Dibuka, Apa Saja Tujuannya?

Melalui program ini, mahasiswa yang memiliki minat dan potensi dalam kewirausahaan terfasilitasi serta mendapat dukungan berupa pembekalan kompetensi kewirausahaan, peningkatan kemampuan wirausaha melalui praktikum atau magang, peningkatan pengalaman wirausaha melalui pengembangan ide atau implementasi bisnis, atau kegiatan lain yang bertujuan meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam berwirausaha.

“Saya yakin generasi saat ini sangat penuh dengan kreativitas. Semoga melalui program ini banyak wirausahawan baru lahir yang nantinya akan menjadi pengusaha-pengusaha yang sukses dengan semangat integritas yang kuat sehingga ekonomi Indonesia akan tumbuh dengan sehat dan berkelanjutan,” kata Nizam.

Tidak sekadar memperlengkapi mahasiswa dengan konsep dan teori, program yang dirancang oleh masing-masing perguruan tinggi bersama mitra dunia usaha dan dunia industri ini juga mencakup kegiatan praktikal untuk memberikan pengalaman dan pembelajaran yang utuh seputar kegiatan kewirausahaan.

 

Model pembelajaran ini, menurut Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi), Kiki Yuliati, juga sejalan dengan karakteristik pendidikan vokasi.

“Pembelajaran dengan praktik langsung ini tentunya sejalan dengan karakteristik pendidikan vokasi. Oleh sebab itu, kami mengajak pimpinan perguruan tinggi vokasi untuk mendorong dan mendukung sebanyak-banyaknya mahasiswa untuk bergabung dan belajar berwirausaha,” ucapnya.

Pendaftaran perguruan tinggi pelaksana untuk Program Wirausaha Merdeka Angkatan Kedua saat ini telah dibuka. Kepala Program Wirausaha Merdeka, Gamaliel Waney, menerangkan bahwa target peserta pada angkatan kedua ini adalah sebanyak 12.000 mahasiswa yang nantinya akan belajar, mencari pengalaman, dan melakukan praktik wirausaha langsung di kurang lebih 30 perguruan tinggi pelaksana dengan program wirausaha unggulan.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYoutube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler