Desa Wisata Ini Berada di Kaki Gunung Kerinci, 3 Desa Wisata Kerinci Jambi Ini Toreh ADWI

- 7 Juni 2023, 18:19 WIB
Ilustrasi desa wisata di Kota Kerinci Jambi
Ilustrasi desa wisata di Kota Kerinci Jambi /jambi.jadesta.com

JURNAL SOREANG - Jambi, sebuah daerah di Indonesia, telah mengalami pertumbuhan yang signifikan di desa-desa wisatanya. Tak heran jika beberapa desa wisata di Jambi juga masuk nominasi Top 100 Desa Wisata Terbaik dalam Indonesian Tourism Village Awards (ADWI). Setiap desa wisata memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri yang terus dikembangkan untuk menarik minat wisatawan. Salah satu desa wisata yang dibahas berada di Kabupaten Kerinci atau berada di kaki gunung Kerinci. Berikut tiga desa wisata di Kota Kerinci yang toreh ADWI.

1. Pentagen

Desa ini meraih 50 besar ADWI. Kawasan ini terletak di desa Pendung Talang Genting, Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. BUMDes ini didirikan pada tanggal 01 Januari 2017 dan memulai usahanya dengan mengubah rawa yang tidak terpakai menjadi lahan yang produktif. Untuk mengembangkan sektor pariwisata, beberapa perangkat diperlukan untuk mendukungnya. Oleh karena itu, menggunakan Dana Desa 2017, Kepala Desa Pendung Talang Genting yaitu Bapak USMAN merencanakan pengadaan perangkat yang diperlukan untuk membuat Taman Pertiwi menjadi objek wisata yang sebenarnya, termasuk pengadaan perangkat Flying Fox, Sepeda Gantung, dan Sepeda Air. Pada tanggal 25 Desember 2017, Unit Usaha Pariwisata resmi beroperasi. Ini dimulai pada waktu libur Natal dan berlanjut sampai libur tahun baru 2018.

Baca Juga: Lawan Chicago White Sox Tanpa Giselle, AESPA Terpilih Sebagai First Pitch New York Yankees

2. Lekuk 50 Tumbi Lempur

Desa ini raih 300 besar ADWI. Desa pariwisata Lekuk 50 Tumbi Lempur ialah wilayah yang terletak di Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Nama Lekuk 50 Tumbi Lempur merujuk pada nama kesatuan wilayah adat yang terdapat di Lempur, yang mencakup Lempur Tengah, Lempur Mudik, Desa Baru Lempur, Lempur Hilir, dan Manjuto Lempur. Jarak dari Desa pariwisata Lempur ke pusat Kota Sungai Penuh ialah 40 km. Kawasan ini menyuguhkan wisata alam yang lengkap dan berbatasan langsung dengan hutan TNKS. Wisata alam yang tersedia meliputi perbukitan, gunung, air terjun, danau, flora dan fauna khas, serta sungai yang mengalir dari hutan di Lempur.

3. Hiang Tinggi

Desa ini masuk 500 besar ADWI. Daerah adat ini dilewati oleh anak sungai yang dikenal dengan nama Sungai Batang Sangkir atau Ayir Hiang. Sungai tersebut mengalir dari arah tenggara ke barat laut Lembah Kerinci dan bergabung dengan Sungai Batang Merao. Arus Sungai Batang Sangkir berlawanan dengan arus Sungai Batang Merao yang mengalir dari baratlaut ke tenggara. Oleh karena itu, dalam pepatah masyarakat Kerinci, Sungai Batang Sangkir sering disebut sebagai Ayir Riang Bebalik Mudik.***

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: jambi.jadesta.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x