Network
JURNAL SOREANG - Sebagian besar penggemar tentunya kecewa dengan absennya sang juara bertahan Marc Marquez akibat cedera, pada MotoGP 2020. Soalnya aksi Marquez yang masih dominan, memang belum tertandingi oleh pembalap lain yang ada saat ini.
Seperti diketahui pada musim 2019, Marquez memang tak pernah sekalipun absen dari podium di setiap seri balapan. Ketika tidak meraih juara, setidaknya dia selalu ada di tangga kedua podium tersebut.
Alhasil, raihan poin Marquez dalam MotoGP 2019 pun sulit dikejar oleh lawan-lawannya sejak seri pertama di Qatar hingga seri terakhir di Valencia. Total 420 poin yang diraih Marquez saat itu, terpaut jauh dari rival terdekatnya Andrea Dovizioso yang hanya mampu meraup total 269 poin.
Baca Juga: Garut Kembali Berduka, Giliran Kecamatan Pameungpeuk dan Cibalong Diterjang Banjir Bandang
Tak hanya itu, marquez bahkan sudah dinobatkan sebagai juara MotoGP 2019 sejak menjadi juara di seri balapan ke-15 di Thailand. Padahal dengan total 19 seri ketika itu, masih ada empat seri balapan tersisa di Jepang, Australias dan Valencia Spanyol.
Meskipun demikian, absennnya Marquez ternyata tak membuat MotoGP 2020 sepenuhnya kehilangan greget. Aksi Marquez memang dirindukan, namun tanpa dominasinya persaingan merebut gelar juara justru semakin seru.
Betapa tidak, memasuki seri ke-9 di Perancis 11 Oktober 2020, posisi klasemen sementara masih membuka peluang bagi sejumlah pembalap di papan atas untuk bisa menjadi juara. Padahal musim ini MotoGP direncanakan hanya akan digelar sebanyak 15 seri, sehingga hanya tersisa 5 seri lagi di empat sirkuit Aragon, Teruel, Ricardo Tomo dan Valencia serta sirkuit Autodromo Portugal.
Baca Juga: Perempuan ini Termasuk Perempuan Tangguh di Pemkab Bandung
Pembalap Perancis Fabio Quartararo saat ini memang masih memimpin klasemen sementara. Namun di sirkuit Le Mans, ia hanya mampu finish di urutan ke-9, sehingga tambahan 7 poin membuatnya baru mengumpulkan total 115 poin.
Sekalipun finish di urutan ke-11, kegagalan Quartararo naik podium di Le Mans, membuat pembalap Spanyol Joan Mir tetap menempel ketat dengan selisih hanya 10 poin.
Tak hanya Mir, pembalap Italia Andrea Dovizioso pun kini semakin mengancam posisi Quartararo. Dengan tambahan 13 poin dari hasil finish urutan ke-4 di Le Mans, Dovizioso kini mengantongi total 97 poin.
Baca Juga: Petani Saja Bisa Bersedekah, Kenapa Kita Tidak
Belum lagi berbicara soal Danilo Petrucci yang untuk pertama kalinya naek podium di urutan teratas, mampu melonjak ke urutan 10 klasemen saat ini. Padahal sebelum mendapat tambahan 25 poin saat menjuarai seri Perancis, Petrucci baru mengoleksi 39 poin.
Artinya, Dalam posisi seperti itu, setidaknya ada sepuluh pembalap yang berpeluang menjadi juara musim ini. Soalnya masih ada 125 poin maksimal yang bisa diraih jika mampu memenangi 5 seri balapan yang tersisa.***
