JURNAL SOREANG - Ketua komite Wasit FIFA, Pierluigi Collina menegaskan akan menerapkan penggunaan teknologi video assistant referee (VAR) yang lebih mudah dipahami para penonton dari televisi.
FIFA dan IFAB selaku dewan asosiasi sepakbola internasional sudah menyetujui terkait penerapan teknologi VAR yang lebih mudah dipahami para penonton baik secara langsung di stadion maupun melalui siaran televisi.
Pertemuan itu diadakan 18 Januari 2023 di Stadion Wembley, pihak FIFA dan IFAB memutuskan Teknologi VAR bisa dilihat langsung dari tayangan saluran TV.
Baca Juga: Lo Jual Gue Beli! Song Hye Kyo Terlihat Lebih Fresh di Foto Terkini, Bukti untuk Haters?
Teknologi VAR ini akan diujicobakan selama 12 bulan di kompetisi internasional dan sudah berjalankan pada perhelatan Piala Dunia Antarklub yang berlangsung di Maroko pada tanggal 1 Februari 2023.
Dikutip JurnalSoreang.com dari laman FIFA, Ketua komite wasit FIFA, Pierluigi collina mengatakan.
"Kami memutuskan untuk melakukan uji coba ini karena kami menerima beberapa saran agar keputusan yang diambil oleh wasit setelah intervensi VAR lebih mudah dimengerti oleh semua para penonton di stadion, atau di depan televisi," jelasnya.
Collina menambahkan, kendala bahasa menjadi salah satu pekerjaan rumah untuk VAR bisa dilihat dari tayangan televisi.
"Karena (kendala) bahasa bisa menjadi salah satu masalah, kami pikir Piala Dunia Antarklub FIFA ini akan menjadi sempurna karena ini adalah kompetisi multi-bahasa, dengan tim dari berbagai benua dan, tentu saja, para penonton yang terlibat berasal dari enam benua yang berbeda."