Network
JURNAL SOREANG – Meski kalah 1-2 dari Kroasia gelandang Maroko Sofyan Amrabat tetap dipuji sebagai raksasa yang bersinar dan mendapat jutaan suporter dari seluruh dunia.
Maroko memang pulang kampung tanpa membawa medali dalam piala dunia 2022,
tapi negara itu tetap dianggap sebagai tim yang paling fenomenal dalam event paling akbar sejagad ini.
Berangkat ke piala dunia dengan ranking 22 dunia, Maroko mampu melejit ke posisi 11 dunia dengan mengalahkan tim-tim raksasa dunia, seperti Kanada, Belgia, Spanyol, dan Portugal.
Baca Juga: Piala Dunia : Argentina Diprediksi Menang 2-1 atas Prancis
Robert Kalkut dari Talks Sport mengabarkan, kendati tersingkir dari Piala Dunia, Singa Atlas telah membuat sejarah dengan permainan yang gagah berani.
Atlas Lions mengejutkan banyak orang di turnamen tahun ini dengan finis di puncak grup mereka dan kemudian mencapai semifinal – menjadi tim Afrika pertama yang mencapai empat besar.
Maroko adalah salah satu tim paling mengesankan di turnamen ini dan finis pada urutan keempat masih menjadi sesuatu yang bisa dibanggakan
Baca Juga: Argentina vs. Prancis : Bagaimana Perbandingan Jeroan Kedua Tim Menjelang Pertandingan Piala Dunia?
Tim asuhan Walid Regragui itu akan memiliki banyak sorotan yang mengesankan untuk dilihat kembali saat mereka membuat sejarah di Piala Dunia edisi ke-22.
Dengan pertandingan terakhir mereka mendekati tahap terakhir dan Kroasia terlihat cukup nyaman untuk melihat kemenangan 2-1, Nigel Adderley dari talkSPORT memuji Maroko atas upaya mereka di Qatar - yang bisa menjadi momen penting bagi tim-tim Afrika di level teratas.
"Setelah begitu banyak kerja keras, begitu banyak usaha dan banyak keterampilan, Maroko tampaknya akan meninggalkan Piala Dunia dengan tangan medali," kata komentator tersebut.
Baca Juga: Diejek Media Spanyol, Walid Regragui: Warisan Maroko sangat penting dalam kemenangan di Piala Dunia
“Tapi, mereka telah meraih jutaan suporter baru dengan prestasi mereka di kompetisi ini. Sepak bola Afrika secara keseluruhan sekarang memiliki tanggung jawab untuk membangunnya.”
Salah satu pemain bintang mereka di Qatar adalah gelandang Fiorentina Sofyan Amrabat, dan dia sekali lagi meninggalkan segalanya di lapangan.
Segera setelah memberikan kontribusi penting lainnya bagi negaranya untuk mencegah Kroasia maju, Pearce berkata: "Orang ini benar-benar “raksasa”, Amrabat untuk Maroko sepanjang turnamen.
Baca Juga: Sofyan Amrabat Merasa Kemajuan Maroko di Piala Dunia seperti Mimpi
“Dia turun ke lini belakang dan bermain sama baiknya di sana seperti yang dia lakukan di lini tengah. Dia benar-benar luar biasa. Pemain lain turun atau cedera, tapi dia tetapada di sana, bermain 90 menit setiap saat."
Gol dari Josko Gvardiol dan Mislav Orsic memberi Kroasia kemenangan, dengan Achraf Dari mencetak gol untuk Maroko. Final hari Minggu akan melihat Argentina menghadapi Prancis, dengan kedua negara ingin memenangkan Piala Dunia untuk ketiga kalinya. ***
