Network
Baca Juga: Manajer Klubnya Elkan Baggott Prihatin, Para Strikernya Tidak Cukup Bagus
Dalic dan kawan-kawan tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan internasional terakhir mereka dan hanya kalah sekali dari 20 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi sejak Euro 2020, tetapi laju impresif ini akan diuji oleh tim Brasil papan atas yang akan menuju pertandingan hari Jumat di luar kembali performa terbaik mereka di turnamen tahun ini di Qatar melawan Korea Selatan.
Bakat dan kesombongan Brasil yang biasa dilihat oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia ketika menonton juara dunia lima kali itu ditampilkan pada hari Senin, saat tim asuhan Tite melaju ke perempat final berkat kemenangan 4-1 atas Korea Selatan di 16 terakhir.
Selecao melaju untuk memimpin empat gol dalam 36 menit pertama dengan Vinicius Junior, Neymar, Richarlison dan Lucas Paqueta semuanya masuk dalam daftar pencetak gol, sebelum gol hiburan yang menakjubkan dari Paik Seung-ho membuat suporter Korea Selatan bersorak di final. 15 menit.
Richarlison telah mencetak gol penantang turnamen dengan upaya akrobatik di babak penyisihan grup, tetapi dia sekarang memiliki nama lain setelah menyelesaikan gol tim yang sangat terampil yang melambangkan sepak bola Brasil dan membuktikan mengapa tim Tite memiliki kredensial. untuk pergi jauh-jauh di Qatar.
Brasil mengalirkan kepercayaan diri saat ini dan mereka sekarang bersiap untuk perempat final Piala Dunia ketujuh berturut-turut, tetapi mereka akan mewaspadai rekor terbaru mereka pada tahap kompetisi ini. Selecao telah tersingkir di babak perempat final dalam tiga dari empat Piala Dunia terakhir, kalah dari trio Eropa Prancis, Belanda dan Belgia masing-masing pada tahun 2006, 2010 dan 2018.
