JURNAL SOREANG - Diketahui, jika Kabupaten Cianjur tengah berduka lantaran musibah gempa dengan kekuatan 6,5 magnitudo melanda beberapa kecamatan di sana pada 19 November 2022 lalu.
Sehingga, dari musibah tersebut diinformasikan menelan ratusan korban jiwa.
Ribuan rumah warga rusak, ratusan warga dinyatakan masih dalam tahap pencarian serta ribuan warga luka-luka.
Ditengah musibah yang mendera Kabupaten Cianjur saat ini, tidak memadamkan semangat sejumlah atlet disabilitas asal kabupaten tersebut yang tengah berlaga pada perhelatan Pekan Olahraga Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jabar 2022 yang digelar di Kabupaten Bekasi, saat ini.
"Di satu sisi kita turut sedih, Cianjur saat ini sedang berduka, namun dibalik itu dengan semangat kita sebagai kaum disabilitas tidak memadamkan semangat kami di event ini," kata Ketua NPCI Kabupaten Cianjur, Asep Hermawan saat diwawancara, Sabtu 26 November 2022 di Kabupaten Bekasi.
Bahkan dia pun harus tetap optimis untuk mempersembahkan prestasi terbaik untuk Kabupaten Cianjur.
"Kendati perhatian dari pemerintah kami di ajang ini kurang memberikan dukungan, namun kami tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Cianjur," imbuhnya.
Hal itu pun dibuktikan dengan sejumlah prestasi yang berhasil diraih atlet Paralimpik Kabupaten Cianjur.
"Alhamdulillah di ajang Peparda VI Jabar 2022 ini, dari 6 cabang olahraga (Cabor) yang kami ikuti, kami berhasil menyabet beberapa medali," lanjut Asep.
Baca Juga: Dua Medali Kembali Diraih Atlet Kabupaten Bandung dari Cabor Tenis Meja di Peparda VI Jabar 2022
Dikatakan Asep, dari 6 Cabor yang diikuti, 5 cabor diantaranya sudah mengantongi beberapa medali.
"2 medali emas, 2 medali perak dan 7 medali perunggu," tegasnya.
Atas hasil tersebut, dirinya beserta seluruh tim yang terlibat merupakan sesuatu capaian prestasi yang membanggakan.
"Karena di event sekarang, semua tahu Cianjur sedang berduka," ungkap dia.
Adapun jumlah atlet yang diikutsertakan dalam ajang Peparda VI Jabar 2022 ini, Kabupaten Cianjur menurun sebanyak 19 atlet dan 11 orang official, pelatih dan manager.
Sedangkan Cabor yang diikuti kontingen kabupaten Cianjur, diantaranya Angkat Berat, Judo, Bulu Tangkis, Catur, Tenis Meja dan Atletik.
Lebih lanjut, Asep mengatakan jika perolehan medali yang berhasil diraih diantaranya dari cabor Angkat Berat, Catur, Judo dan Atletik.
" 2 medali emas dari angkat berat putri tunarungu kelas 63kg, 2 medali perak angkat berat putra tunanetra kelas 72kg," kata dia.
Sementara itu, medali lainnya diraih dari cabor catur, judi, dan angkat berat yang masing-masing mengantongi 1 medali perunggu.
Dan 2 medali perunggu lainnya diraih dari cabor atletik nomor lempar.
Dari hasil perolehan medali tersebut, Asep mengaku tidak ada target raihan medali di Peparda VI Jabar kali ini.
"Tidak ada target, namun demikian dengan semangat yang kami punya, kami pun berhasil meraih sejumlah medali dan ini sangat memuaskan bagi kami," pungkasnya.
Dia pun berharap, dengan prestasi yang berhasil diraihnya mampu menjadi obat pelipur lara bagi Kabupaten Cianjur di tengah musibah yang melanda.
"Tentunya kami berharap jika prestasi yang kami raih di Peparda VI Jabar kali ini menjadi obat bagi warga kami yang saat ini dilanda bencana gempa," pungkasnya.***