Network
Baca Juga: Gula Darahnya Sudah 540 mg Tapi Pria itu Sembuh dari Diabetes dengan Bawang Lanang
Inter kini telah memenangkan masing-masing dari tujuh pertandingan kandang Serie A terakhir mereka, tetapi tugas mereka berikutnya dalam jadwal musim gugur yang padat mengirim mereka ke Republik Ceko, di mana mereka menang 3-1 melawan Slavia Praha pada 2019, pada satu-satunya kunjungan mereka sebelumnya di Champions Liga.
Mengingat undian yang begitu sulit, pertemuan minggu ini sudah bisa disebut sebagai leg pertama penentuan tempat ketiga, tetapi jika Nerazzurri malah berniat untuk mendorong tempat dua besar, maka kemenangan hampir menjadi penting.
Karena tidak pernah memenangkan pertandingan pertama mereka di babak penyisihan grup Liga Champions dalam tiga upaya sebelumnya, Viktoria Plzen selalu tidak mungkin mengakhiri rekor itu Rabu lalu, ketika mereka melakukan perjalanan ke Catalonia untuk menghadapi Barcelona.
Baca Juga: 7 Makanan yang Sebaiknya Anda Hindari Saat Mau Berhubungan Intim
Kadang-kadang dikuasai oleh tim Xavi yang telah direnovasi, Plzen berjuang keras untuk tetap berhubungan dengan tuan rumah mereka yang terkenal, tetapi setelah tertinggal pada menit ke-13, mereka akhirnya dikirim pulang menjilati luka dari kekalahan 5-1.
Sesaat harapan yang diberikan oleh Jan Sykora membawa mereka kembali dalam satu gol sebelum turun minum segera padam ketika Robert Lewandowski mencetak gol kedua dari hat-tricknya di perpanjangan waktu babak pertama; secara efektif mengakhiri setiap kemungkinan gangguan besar.
