Network
JURNAL SOREANG - Legenda Red Devils, Paul Scholes, mengkritik habis dua pemain Manchester United setelah tim Erik ten Hag dikalahkan 2-1 oleh Brighton di Old Trafford pada laga pembuka Premier League 2022/2023.
Dua pemain yang menerima kritikan Scholes adalah Scott McTominay dan Fred, duo lini yang tengah gagal mengontrol permainan Manchester United pada laga semalam.
Manchester United harus tertinggal dua gol di babak pertama setelah Pascal Gross mencetak brace hanya dalam sepuluh menit.
Baca Juga: Demi Mencapai Puncak Kenikmatan Hubungan Intim, Hindari 4 Pola Pikir Negatif Ini Saat Bercinta
Scholes, menyebut penampilan babak pertama mereka sangat kacau dan memang terlihat mudah diobrak-abrik oleh pasukan Brighton.
"Ini adalah awal yang mengejutkan bagi Manchester United dan babak pertama benar-benar kacau.
“Tanda-tanda sudah ada sejak beberapa menit pertama bahwa ini akan menjadi buruk,”
Baca Juga: Lirik Lagu Viral TikTok: Title- Meghan Trainor
Mantan gelandang Timnas Inggris itu kemudian menyalahkan McTominay dan Fred, dua aktor yang bermain sangat buruk.
“McTominay selalu berusaha berlari dengan bola, konyol. Kualitas di tengah lapangan sangat buruk.
“Saya senang dia tidak diusir [karena pelanggaran keras] tetapi saya pikir dia sedikit beruntung. Itu bisa dengan mudah menjadi kartu merah. Kualitas di tengah lapangan tidak cukup baik, tetapi kami telah melihatnya selama beberapa tahun terakhir dengan dua pemain ini.
Baca Juga: Tes IQ: Hanya Si Cerdas yang Bisa Menjawab, Temukan Berapa Jumlah Pria pada Keluarga Tersebut
“Dengan Fred dan McTominay, dia [Ten Hag] harus memutuskan hanya dengan salah satu dari mereka tetapi bahkan salah satu dari mereka mungkin terlalu banyak.
“Fred memberikan bola sepanjang waktu dan McTominay mencoba berlari dengan bola terus-menerus dan kemudian melepaskannya. Sekali lagi, itu konyol! Berikan kepada pemain terbaik Anda! Ini tidak terlalu sulit. Ini kriminal pada hari seperti hari ini,”
Usai pertandingan, Ten Hag pun mengungkapkan kekecewaannya atas hasil tersebut.
Baca Juga: Liga Champions : Sports Mole Prediksi PSV Eindhoven Menyerah 1-2 Lawan Monaco
“Ini jelas merupakan kemunduran, kekecewaan nyata, tetapi kami harus menghadapinya. Saya tahu dari awal bahwa itu tidak akan mudah, ini adalah proses dan membutuhkan waktu, tetapi kami tidak punya waktu.
"Kami harusnya memenangkan pertandingan dan kami seharusnya melakukannya dengan lebih baik. Saya menganalisisnya dan itu banyak kesalahan yang tidak perlu. Kami memberikan terlalu banyak bola mudah dan organisasi adalah kesalahan besar.
"Itu bukan cara kami berhasil, kami menjelaskan bagaimana menghadapi situasi tertentu ketika kami turun, tetapi itu terjadi, kami harus menganalisis dan mengambil pelajaran darinya,” ujar Ten Hag, dikutip dari Sky Sports.
MU harus membenahi diri dan menampilkan performa yang jauh lebih baik akhir pekan depan ketika mereka bertandang ke Brentford pada pekan kedua Premier League.
***
