Pelatih Timnas Indonesia Wanita U-18 Meminta Maaf, Ada Apa?

- 29 Juli 2022, 18:15 WIB
Pelatih Kepala Tim Nasional (Timnas) Indonesia Wanita U-18, Rudy Eka Priyambada
Pelatih Kepala Tim Nasional (Timnas) Indonesia Wanita U-18, Rudy Eka Priyambada /PSSI

JURNAL SOREANG - Pelatih Kepala Tim Nasional (Timnas) Indonesia Wanita U-18, Rudy Eka Priyambada menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak.

Permohonan maaf Rudy terkait dengan hasil laga antara Tim Wanita U-18 dan Thailand dalam gelaran AFF U-18 Women’s Championship 2022.

Laga lanjutan fase Grup A itu berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Kamis 28 Juli 2022.

Baca Juga: Berhubungan Intim Jadi Solusi Mengobati Insomnia dan Bikin Tidur Nyenyak, Begini Penjelasan Ahli

Turut menyaksikan langsung, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, Wakil Sekretaris Jenderal PSSI Maaike Ira Puspita, dan Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.

Namun, walau tampil sebagai tuan rumah, Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand pada laga tersebut.

Thailand mencetak tiga gol tanpa balas, sehingga perjuangan Garuda Pertiwi harus pupus pada fase grup A Piala AFF U-18 Women's Championship 2022.

Baca Juga: Berhubungan Intim Jadi Solusi Mengobati Insomnia dan Bikin Tidur Nyenyak, Begini Penjelasan Ahli

Oleh karena itu, Rudy Eka memohon maaf dengan hasil tersebut. "Saya ucapkan mohon maaf kami harus berhenti di fase grup ini," tutur Rudy dalam keterangannya, Kamis 28 Juli 2022.

Ia menyatakan apresiasi terhadap perjuangan Garuda Pertiwi karena bagaimanapun, perjuangan ini merupakan proses yang perlu dijalani agar sepakbola wanita Indonesia bisa menjadi lebih baik ke depannya.

"Bagaimanapun, kita masih berproses dalam membangun sepak bola wanita," ungkap Rudy.

Baca Juga: Heboh Kamar TKW Cantik Taiwan Digeledah Polisi, Majikan Kehabisan Akal Sampai Tega Lakukan Hal Ini

Ia menjelaskan, Garuda Pertiwi kurang bisa menguasai permainan di babak pertama dan baru panas di babak kedua.

"Saya apresiasi di babak kedua pemain lebih baik dari babak pertama. Tadi babak pertama panasnya agak telat, para pemain terlalu banyak menonton bola, pressing-nya kurang berani," terangnya.

Ia mengakui, kualitas Thailand memang berada di atas Timnas Wanita U-18 sehingga pemainnya terlambat untuk mengantisipasi.

Baca Juga: Tahun Baru Islam: Amalan Minum Susu Putih 1 Muharam, Bagaimana Tatacara serta Keutamaannya? Simak Di Sini

"Kalau kita lihat, memang kualitas Thailand cukup baik, kerja sama antar lininya dan passing-passing-nya cukup baik, jadi pemain kita agak lambat untuk mengantisipasi," bebernya.

"Tapi bagaimanapun, ini proses yang perlu kita jalani untuk ke depannya sepakbola wanita Indonesia bisa lebih baik," tutup Rudy.***

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah