Network
JURNAL SOREANG- Untuk memboyong Matthijs de Ligt, Bayern Munchen ogah buru-buru untuk membawanya ke Alliaz Arena.
Namun yang pasti, posisi Bayern Munchen untuk mendapatkan Matthijs de Ligt dipastikan memiliki peluang.
Manajemen Bayern Munchen tidak ingin gerabak-gerubuk untuk melakukan negosiasi dengan Juventus.
Baca Juga: Barcelona Berhasil Datangkan Robert Lewandowski dan Raphinha, Bagimana Dengan Gaji Frenkie de Jong?
Disisi lain, Bayern Munchen tengah melakukan negosiasi dengan Juventus beberapa waktu lalu.
Bahkan, Bayern Munchen sempat memberikan penawaran pertamanya ke Juventus, namun ditolaknya.
Saat itu, Bayern Munchen akan nemebus Matthijs de Ligt dari Juventus dengan mahar 60 juta euro atau, setara dengan Rp1 triliun, plus dengan bonus.
Baca Juga: Sepakat! Matthijs de Ligt ke Bayern Munchen, Robert Lewandowski ke Barcelona
Kondisi seperti itu, sejatinya membuat Bayern Munchen bisa kehilangan Matthijs de Ligt pada bursa transfer musim ini.
Pasalnya, Chelsea dan Manchester City tengah dalam posisi mengintai, jika saja Bayern Munchen tidak siap.
Namun, beberapa pekan lalu Bayern Munchen tengah mengirimkan perwakilannya ke Turin.
Baca Juga: Dominasi Bayern Munchen Bikin Bundesliga Membosankan, Michael Ballack Ungkap Begini?
Namun sayang, menurut bebeapa informasi, pertemuan tersebut kembali tidak membuahkan hasil.
Akhirnya, perwakilan Bayern Munchen pulang dengan hasil yang nihil, alias tidak ada jawaban pasti.
Tapi tunggu. Konon, Bayern Munchen dan Juventus sejatinya memiliki ikatan emosional yang tinggi.
Baca Juga: Teka Teki Hengkangnya Matthijs de Ligt Dari Juventus Kini Mulai Terkuak, Begini Penjelasannya?
Intinya, Bayern Munchen tidak ingin melakukan negosiasi dengan Juventus terkait Matthijs de Ligt, tidak ingin buru-buru.
Namun yang jelas, Matthijs de Ligt diklaim oleh Bayern Munchen akan segera mengenakan seragam Die Rotten.
Bagimana kelanjutan drama yang tengah dilakukan Juventus dan Bayern Munchen ini akan berakhir?***
