Network
JURNAL SOREANG - Sejak Piala Dunia perdana pada tahun 1930 di Uruguay, semakin banyak talenta dan bakat muda yang muncul dari berbagai negara.
Jumlah pemain muda dan negara-negara dari seluruh dunia yang bersaing untuk mendapatkan tempat di Piala Dunia juga terus meningkat.
Apalagi menjelang Piala Dunia 2022, terdapat berbagai talenta muda yang siap unjuk gigi di Qatar.
Baca Juga: 4 Kandidat Pemain Paling Subur di Qatar 2022 ini Berpotensi Jadi Top Skor Gol Terbanyak, Siapa Saja?
Dalam artikel ini akan dibahas 5 pemain muda dalam sejarah Piala Dunia. Dirangkum dari sportskeeda, berikut ulasan lengkapnya:
5 Pele (Brasil)
Pele dianggap sebagai salah satu pemain terhebat yang pernah ada di sepakbola. Pele merupakan legenda Brasil yang berada di urutan ke-5 dalam daftar pemain termuda di Piala Dunia.
Debut Pele di Piala Dunia ia lakukan pada usia 17 tahun. tahun, 7 bulan, dan 23 hari.
Baca Juga: Cetak Gol Pertama Di Hadapan Bobotoh, Ini Kata Penyerang Persib Bandung David da Silva
Hal yang mengesankan dari Pele adalah, ia memenangkan Piala Dunia pertamanya saat berusia 17 tahun pada 1958. Ketika itu Brasil mengalahkan tuan rumah Swedia.
Pele melakukan debutnya lebih awal di turnamen melawan Uni Soviet dalam pertandingan yang berakhir 2-0 untuk Brasil.
Dia memenangkan Piala Dunia lagi 4 tahun kemudian di Chili dan melanjutkan untuk mengklaim trofi Piala Dunia ketiganya 8 tahun di Meksiko, pada tahun 1970.
4. Saloman Olembe (Kamerun)
Saloman Olembe adalah Mantan pemain sayap kiri Kamerun dan Marseille. Ia adalah pemain termuda keempat yang tampil dalam pertandingan Piala Dunia.
Tercatat pada 1998, Timnas Kamerun bermain melawan Austria dalam pertandingan yang berakhir 1-1.
Olembe melakukan debutnya di laga tersebut pada usia 17 tahun, 6 bulan, dan 3 hari, dan membuat 64 penampilan untuk tim nasionalnya.
Dia memulai karir profesionalnya di Prancis bersama Nantes pada 1997. Dalam 13 tahun sebagai pesepakbola profesional, Olembe memiliki karir singkat di Inggris, Turki dan Yunani sementara ia menghabiskan sebagian besar karirnya di Prancis.
Baca Juga: Wow! Lirik Lagu Singing in the Rain dari Doris Day, Lagu Kesukaan dari V BTS? ARMY Wajib Dengerin!
3. Feni Opabumni (Nigeria)
Feni Opabunmi menjadi berita utama pada tahun 2001 selama Kejuaraan Dunia U-17 saat ia menampilkan beberapa penampilan fantastis.
Dengan banyak orang memperhatikannya, membuat Opabunmi dipilih untuk skuad Piala Dunia negara itu. Ia melakukan debutnya pada usia 17 tahun, 3 bulan, dan 9 hari dalam pertandingan melawan Inggris di Osaka.
Pertandingan berakhir 0-0. Setelah itu Opabunmi tidak pernah dipanggil ke tim nasional.
Dia hanya membuat 3 penampilan untuk negaranya dan pensiun dari olahraga setelah cedera mata yang mengerikan.
Baca Juga: Gol Tunggal Luca Modric, Jadi Mimpi Buruk Prancis di Matchday 4 Grup 1 UEFA Nations League 2022
2. Samuel Eto'o (Kamerun)
Mantan kapten Kamerun, Samuel Eto'o membuat debut WC-nya pada tahun 1998 dalam kekalahan 3-0 dari Italia. Ketika itu Etoo berusia 17 tahun, 3 bulan, dan 7 hari.
Eto'o memulai karirnya bersama Real Madrid pada tahun 1997 dan menjadi bagian dari skuad Kamerun pada tahun 1998 untuk Piala Dunia di Prancis.
Pemain Kamerun itu kemudian memenangkan hampir setiap trofi klub sebagai pemain dan saat ini bermain untuk klub Turki Antalyaspor.
Setelah bertugas di Spanyol bersama Real Madrid, Mallorca dan Barcelona selama 10 tahun pertama karirnya, Eto'o pindah ke Inter Milan dan kemudian pindah ke Liga Inggris bersama Chelsea dan Everton.
1. Norman Whiteside (Irlandia Utara)
Norman Whiteside adalah Mantan pemain penyerang Irlandia Utara dan Manchester United.
Ia merupakan pemain termuda dalam sejarah yang tampil di Piala Dunia.
Selama Piala Dunia 1982, di Spanyol, Whiteside melakukan debut pada usia 17 tahun, 1 bulan, dan 10 hari dalam pertandingan antara Yugoslavia dan Irlandia Utara yang berakhir 0-0.
Whiteside dipilih sebagai bagian dari tim nasional untuk Piala Dunia, karena beberapa penampilan brilian untuk klubnya Manchester United saat berusia 17 tahun. Pemain membuat dampak instan bagi United dan terus bermain tujuh musim di klub hingga 1989.
Kepindahan ke Everton dikonfirmasi pada tahun 1989 saat Whiteside menghabiskan dua tahun lagi bermain di level tertinggi bersama The Blues of Merseyside sebelum mengakhiri karirnya.
Whiteside mengalahkan rekor Pele sebelumnya sebagai pemain termuda dalam enam bulan, dan hingga hari ini, memegang rekor bersejarah yang belum pernah dilampaui.***
