Baca Juga: Tiba di Korea Selatan Bawa Sepatu Emas Liga Inggris, Son Heung-min Disambut Bak Pahlawan
Tapi di antaranya, Bayern pun pernah 5 kali juga merasakan sakit hati di laga final dengan dua pengalaman yang paling buruk.
Pada tahun 1999, Bayern kalah oleh dua gol terlambat Manchester United di ujung waktu normal.
Lalu pada 2012, Chelsea mencetak gol penyama kedudukan dan mengalahkan Bayern dalam adu penalti yang terjadi di kandang Munchen sendiri.
Baca Juga: Cetak Enam Gol, Julian Alvarez Resmi Jadi Saingan Haaland, Ronaldo, dan Mo Salah?
7. Benfica - 5 kali (1963, 1965, 1968, 1988, 1990)
Tidak ada klub yang memiliki kekuatan lebih besar tapi berujung tragis di kompetisi Eropa selain Benfica.
Menariknya, setelah Benfica memenangkan trofi ini berturut-turut pada tahun 1961 dan 1962, klub Portugal ini bagai terkena kutukan oleh mantan pelatihnya sendiri
Saat itu pasca juara, pelatih Béla Guttmann meminta kenaikan gaji. Sayangnya,permintaan Guttmann ditolak yang membuatnya keluar dari klub dan berkata "Benfica tidak akan memenangkan final Eropa lagi tanpa saya,".
Baca Juga: Duo Brasil Bergabung! Ciro Alves dan David Da Silva Mulai Latihan Bareng Persib Bandung
Benar saja. Benfica belum pernah lagi memenangkan final Liga Champions sejak itu padahal dalam kurun waktu tersebut mereka lima kali mencapai laga final.