5 Transfer Mahal Paling Gagal di Sejarah Manchester City, No 1 Mantan Juara Piala Dunia yang Berakhir Ironis

- 21 Mei 2022, 16:53 WIB
Wilfried Bony, salah satu transfer mahal yang gagal oleh Manchester City
Wilfried Bony, salah satu transfer mahal yang gagal oleh Manchester City /twitter/@DeadlineDayLive/

JURNAL SOREANG - Sudah satu dekade Manchester City bertransformasi menjadi tim kaya yang gemar menghambur-hamburkan uang di bursa transfer.

Kekuatan finansial membuat Manchester City tak kesulitan melakukan transfer semahal apapun demi mendaratkan pemain bintang.

Namun tentu saja. tak semua barang belanjaan Manchester City di bursa transfer memberikan hasil dan prestasi memuaskan.

Baca Juga: Tak Sabar Bekerjasama dengan Cristiano Ronaldo di Manchester United, Erik Ten Hag: CR7 Adalah Raksasa

Berikut adalah 5 transfer mahal paling gagal di sepanjang sejarah Manchester City yang tak terbatas dalam hal budget.

1. Benjamin Mendy
Transfer mahal sekaligus paling ironis adalah adalah saat City mendatangkan Benjamin Mendy pada tahun 2018.

Bek kiri asal Perancis yang juga mantan personil skuad pemenang Piala Dunia 2018 itu didatangkan City dari AS Monaco dengan harga 57,5 juta euro.

Baca Juga: Terkesan Sangar! 5 Pemain Sepak Bola yang Berani Adu Skill Hadapi Zlatan Ibrahimovic

Mendy saat ini berstatus sebagai tahanan alias sedang dipenjara akibat kasus pemerkosaan dan pelecehan yang dilakukannya pada 2020 silam.

Sekadar informasi tambahan, Mendy bahkan mendekam di penjara tingkat tinggi di Inggris yang pernah juga ditempati mantan pelaku pelecehan seksual asal Indonesia, Reynhard Sinaga.

2. Eliaquim Mangala
Saking jarangnya diturunkan jadi pemain inti selama merumput di Manchester Biru, semua orang nyaris lupa bahwa bek Perancis ini pernah bermain di Liga Inggris.

Baca Juga: Momen Penuh Derai Air Mata Perpisahan Bintang Piala Dunia Argentina Paulo Dybala Kepada Tim dan Fans Juventus

Mangala yang didatangkan dengan harga fantastis 45 juta euro dari Porto pada musim panas 2014 ini hanya bermain 79 kali dalam 5 tahun kebersamaannya bersama City.

Malangnya lagi, Eliaquim lebih sibuk jadi pemain yang dipinjamkan kesana kemari sebelum dilepas permanen ke Valencia pada 2019 secara gratis!

3. Wilfried Bony
Bony pernah jadi salah satu striker menakutkan di Liga Inggris ketika berhasil membuat Swansea jadi kuda hitam di Premier League.

Baca Juga: Bintang Piala Dunia: Ribery Murka Pada Boateng Gara-gara Disiram Alkohol

Penyerang asal Pantai Gading itu lantas masuk keranjang belanjaan City pada bursa transfer musim dingin 2015 dengan bandrol 32,30 juta euro.

Tentu saja akhirnya Bony tidak mampu bersaing dengan Sergio Aguero, hingga Bony cuma mersakan 46 penampilan dalam satu setengah musim sebagai pemain pelapis Aguero.

Sepanjang berseragam City, total hanya 11 gol yang mampu dicetak pemain yang pada akhirnya beberapa kali menganggur karena tak ada yang mau mengontraknya itu.

Baca Juga: Usia Bukan Halangan, Kehebatan Bintang Piala Dunia Portugal Cristiano Ronaldo Tumpuan Manchester United

4. Stevan Jovetic
Pada masanya, Jovetic adalah pemain muda potenisal yang mulai mencuat di Serie A bersama Fiorentina.

Musim 2013/2014 City mendatangkannya dengan mahar 26 juta euro dengan harapan Jovetic tumbuh menjadi striker yang lebih menakutkan.

Sayangnya, striker Serbia itu gagal memenuhi ekspektasi dengan hanya mampu mencetak 11 gol dari 44 pertandingan yang dimainkannya.

Jovetic cuma bertahan 2 musim di Etihad Stadium sebelum akhirnya kariernya semakin menurun.

Baca Juga: Rencana Besar Erik Ten Hag Pada Bintang Piala Dunia Portugal Cristiano Ronaldo Musim Depan di Man United

5. Jo
Mungkin kini banyak yang lupa kepada striker yang dulunya sering dibesar-besarkan sebagai striker masa depan Timnas Brasil ini.

Pemain bernama lengkap João Alves de Assis Silva didatangkan pada musim pertama City jadi klub kaya tahun 2008.

Jo yang kala itu masih berusia 21 tahun dibeli City dengan harga 24 juta euro dari klub Rusia, CSKA Moskow.

Baca Juga: 5 Wonderkid Argentina Bisa Bersinar di Piala Dunia 2022 Penerus Messi, Siapa Dia?

Miris, ekspektasi berlebihan yang ditujukan kepadanya membuat Jo gagal meniti kariernya dengan sempurna sejak itu.

Hanya membukukan 65 gol dari 42 laga bersama City menandakan ada yang salah dengan Jo.

Benar saja. Alih-alih menjadi striker masa depan, kepindahannya ke Liga Inggris malah seperti titik di mana karirnya anjlok.
***

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Transfermarkt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah