7 Tim Terlupakan yang Pernah Juara Liga Champions Eropa, Fans Bola Zaman Now Wajib Tahu!

- 18 Mei 2022, 14:15 WIB
Red Star Belgrade saat menjuarai Liga Champions 1990/1991
Red Star Belgrade saat menjuarai Liga Champions 1990/1991 /Twitter/@BluebirdJacck/

JURNAL SOREANG - Kompetisi Liga Champions pertama kali digelar pada musim 1955/1956 dengan dulunya bernama Piala Eropa.

Kompetisi ini kemudian berganti nama sekaligus format mulai pada musim 1992/1993 seperti Liga Champions yang kita kenal sekarang.

Sepanjang sejarahnya, Liga Champions telah menghasilkan 22 tim yang pernah berhasil menjadi juara.

Baca Juga: PSG Kerap Digadang-gadang Gagal di Liga Champions! Eks Pelatih Les Parisiens Ungkap Seperti Ini

Di samping nama-nama seperti Real Madrid, Liverpool, atau Bayern Munchen, Liga Champions pun pernah dimenangkan oleh tim-tim yang belakangan ini mungkin terlupakan.

Padahal pada masa jayanya, tim-tim tersebut begitu digdaya dan disegani di pentas Eropa.

Berikut adalah 7 tim yang pernah punya sejarah menjadi juara Eropa yang masa kejayaannya mungkin tidak diketahui para fans bola zaman now.

Baca Juga: Meski Lionel Messi Dicemooh oleh Fans PSG, tapi Ronaldinho Membela: Dia Memulai dengan Bagus

1. Nottingham Forest

Jika bicara soal klub Inggris yang paling punya nilai historis di Liga Champions, mungkin jawabannya adalah Liverpool dan Manchester United.

Akan tetapi, di antara mereka muncul satu nama klub yang sayangnya kini nyaris hilang dari peredaran yaitu Nottingham Forest.

Nottingham sukses menjuarai Liga Champions dua kali beruntun pada 1978/1979 dan 1979/1980 dengan Piter Shilton sebagai bintangnya pada masa itu.

Baca Juga: Wow! Mengapa Harus Dipertahankan? Carragher Yakin Mohamed Salah Cocok dengan Liverpool dan 2 Hal Lain Ini

Sayang, klub tersebut terdegradasi dari Liga Primer Inggris pada akhir musim 1998/1999 dan belum berhasil promosi lagi sampai sekarang.

2. Feyenoord Roterdam

Barangkali klub Belanda yang paling terkenal sepanjang sejarah adalah Ajax Amsterdam, tetapi klub lain juga pernah menguasi Eropa.

Feyenoord Roterdam pernah menjadi kampiun Liga Champions musim 1969/1970 di bawah era Ernst Happel, pelatih yang juga pernah menangani Timnas Belanda zamannya Johan Cruyff.

Baca Juga: Benarkah Italia Masih Memiliki Peluang Bermain di Piala Dunia 2022 Meski Telah Tersingkir di Babak Playoff?

3. Glasgow Celtic

Mundur lagi ke belakang, terselip tim yang kini mungkin telah hilang kejayaannya di pentas Eropa, Glasgow Celtic.

Klub raksasa Skotlandia itu pernah berjaya di tahun 60-an dengan ditandai sukses meraih Liga Champions musim 1966/1967 mengalahkan Inter Milan era Helenio Herrera yang juga pada periode tersebut begitu disegani.

4. Aston Villa

Klub yang bermarkas di Villa Park ini mungkin lebih dikenal sebagai tim papan tengah Liga Inggris setidaknya dalam 2 dekade terakhir.

Baca Juga: Tajir Melintir! 5 Pemain Top dengan Bandrol Termahal di Serie A Brasil 2022, Ada yang Rp 3,77M

Tapi jangan salah, Aston Villa punya koleksi trofi Liga Champions daripada Arsenal, Tottenham Hotspurs atau Manchester City sekali pun!

The Villans pernah menjadi juara Eropa musim 1981/1982 mengalahkan Bayern Munchen di final melalui gol tunggal Peter Withe, sosok yang kemudian sempat menjadi pelatih Timnas Indonesia di pertengahan 2000-an.

5. Hamburg 

Ernst Happel mungkin spesial pembawa keberuntungan bagi klub medioker Eropa, setelah Feyenoord, Happel sukses mengantar klib Jerman, Hamburg SV jadi juara Liga Champions.

Baca Juga: Bek Tottenham Hotspur Emerson Royal Menyebut Penyerang Liverpool Sadio Mane Sebagai Lawan Terberatnya

Klub yang sayangnya kini terjerembab bermain di Bundesliga 2 itu pernah mengangkat trofi si Kuping Besar pada 1982/1983 mengalahkan Juventus di final.

6. Steaua Bucharest

Mungkin ini tim yang paling asing yang pernah menjadi juara Liga Champions, mengingat sepakbola Rumania nyaris kurang begitu menggema di ranah Eropa apalagi dunia.

Steaua mengalahkan Barcelona di final Liga Champions musim 1985/1986 melalui adu penalti, sekaligus menjadi yang pertama dan terakhir klub Rumania mencapai partai final.

Baca Juga: Ditengah Kontroversi Skandal Bullying Kim Garam, LE SSERAFIM Raih Trofi Ketiga dari Album Debutnya

7. Red Star Belgrade

Awal 1990-an menjadi era mencuatnya bintang-bintang Timnas Yugoslavia seperti Sinisa Mihajlovic, Dejan Savicevic, Robert Prosinecki, hingga Vladimir Jugovic.

Kuartet itu bahkan menghasilkan gelar juara Liga Champions musim 1990/1991 saat menang di laga final melawan Marseille.

***

 

 

 

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Transfermarkt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah