JURNAL SOREANG - Mutiara hitam mendapatkan kesuksesan perdana dalam kompetisi Liga nasional Indonesia.
Menjadi pengganti perserikatan ini setelah mengalahkan tim tuan rumah Persija Jakarta dengan skor tipis 3-2 pada tanggal 25 September tahun 2005.
Laga yang berlangsung ketat di stadion kebanggaan Indonesia yakni Gelora Bung Karno ini dimenangkan oleh Persipura.
Baca Juga: Panglima Rumput Hijau! 5 Gelandang Bertahan Terbaik di Abad 21, No. 1 Andalan Spanyol di Piala Dunia
Mutara Hitam menang melalui
tendangan Ian Louis kabes dibabak
ekstra time pada menit 110.
Momen itu menjadi sejarah penting bagi tim asal Papua ini karena sejak tim ini dibentuk pada tanggal 1 Mei tahun 1963.
Akhirnya mereka menjadi sang nomor satu di persepakbolaan negara ini setelah 15 tahun atau pada perserikatan tahun 93/94 mereka hanya menembus semifinal.
Lalu bagaimana nasib pemain-pemain yang diturunkan oleh Rahmad Darmawan pada pertandingan tersebut.
Berikut adalah daftar pemain yang menjadi starting eleven final 2005 dan nasib mereka saat ini.
1. Jendri Pitoy
Kiper kelahiran Tomohon Sulawesi Utara 39 tahun yang lalu ini mengawali karirnya bersama Persma Manado pada 2000-2001 ini.
Baca Juga: Kuda Hitam! 5 Negara Ini Tampil Mengejutkan di Kualifikasi Piala Dunia 2022, No.1 Lawan Portugal
Memiliki nama asli Andre Christian Pitoy pada 2020 ini dia membesut salah satu tim Sulawesi yang bermain di Liga 2 yaitu Sulut United.
2. Mauly Lessy
Dirinya tampil baik menjadi andalan Timnas pada Piala Tiger 2004 bersama Charis Yulianto dan Jack komboy.
Pensiun pada usia 35 tahun karena cedera lutut yang ia alami saat bermain bersama Sriwijaya pada 2010.
Baca Juga: Inilah Berbagai Aturan yang Terdengar Aneh untuk Kate Middleton Sebagai Calon Ratu Kerajaan Inggris
3. Victor Igbonefo
Pemain yang kala itu berusia 20 tahun dan baru pertama kali berada di Indonesia ini sekarang masih aktif bermain untuk Persib Maung Bandung pada kompetisi Liga 1 hingga saat ini.
4. Jack komboy
Pemain yang identik dengan nomor 14 sekarang sudah beralih profesi menjadi politisi.
Baca Juga: Bukan Orang Korea? Simak 10 Fakta Menarik dari Mark Tuan GOT7 yang Akan Segera Comeback!
Sekarang dirinya menjadi anggota DPR Provinsi Papua dan bertugas di komisi 5 DPR Provinsi Papua yang membidangi kesehatan pendidikan dan olahraga.
5. Marwal Iskandar
Karir gelandang yang satu ini setelah pensiun adalah menjadi pelatih pada 2011 dia ke Malaysia melatih akademis lain.
Baca Juga: 500 Orang dari Paguyuban Asep Dunia Berkumpul di Ciparay Bandung, Ini yang Mereka Lakukan
Selanjutnya dia melatih Borneo FC, PS Polri, Persela dan Cilegon serta Persis Solo.
"Saya berhenti bermain itu tahun 2010jadi 2011 saya ke Malaysia melatih akademis lain selama tiga tahun 2015 saya jadi asisten pelatih di Borneo FC dan 2016 saya melatih PS Polri," ujar Marwal.
6. Christian Warobay
Pemain terbaik Liga 2005 ini sekarang menjadi seorang PNS, status PNS warobay sendiri sebetulnya bukan sesuatu yang didapatnya usai pensiun.
Baca Juga: Keren! Segera Comeback bersama Grup Kpop GOT7, Intip Profil dan Biodata dari Mark Tuan
Namun sudah didapat sewaktu Warobay masih aktif bermain di Sriwijaya FC yakni sekitar 2010 silam.
7. Ridone Bauw
Pemain tengah kelahiran Fakfak Papua Barat 39 tahun yang lalu ini sekarang ditunjuk sebagai asisten pelatih Persipura sejak Mei tahun 2019.
8. Erik Mabenga
Menjadi gelandang asing inti dari skuad Persipura Jayapura yang menjuarai Liga Indonesia 2005.
Selepas keberhasilan bersama mutiara hitam dia hengkang ke Persija Jakarta di musim selanjutnya.
Baca Juga: Grup Kpop GOT7 Rilis Foto Comeback, Fans Dibikin Ketar-ketir? IGOT7: Mengubah Seluruh Hidup Saya
9. Eduard Ivakdalam
Pemain berumur 45 tahun berposisi gelandang serang milik Persipura ini sekarang berkecimpung menjalani karirnya di dunia kepelatihan.
Bersama tim sepakbola Pon Papua untuk mengadu Pon 2021 dan berhasil membawa wakil Provinsi Papua sebagai juara di tanah sendiri.
10 Cristian Lenglolo
Striker asal Kamerun yang pernah memperkuat Kamerun u-23 ini terakhir berkarir.
Bersama Persijap pada tahun 2014 setelah tahun sebelumnya bermain untuk PSIR Rembang.
11. Boaz Solossa
Pemain yang saat ini masih setia di Persipura Jayapura sampai di usianya ke-34 tahun ini.
Dari awal masuk ke Persipura pada usia 18 tahun dan sayangnya harus berakhir di tahun 2020.
Kini dirinya bermain di Borneo FC dan baru-baru ini pamit dan dirumorkan akan berseragam PSS Sleman.
Dirinya membela Persipura hampir selama 20 tahun lamanya, sayang dirinya dibuang klub tersebut karena melakukan tindakan indisipliner.***