"Diproyeksikan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2022 - 2023 yang akan digelar bulan Juli Tahun 2022 mendatang," terang Direktur PT PBB ini ketika diwawancara.
Namun memang untuk bisa mewujudkan itu dibutuhkan proses lelang yang perlu ditempuh oleh karena itu manajemen harus mengikuti mekanisme dan prosedur yang ditetapkan.
Biasanya memang Maung Bandung juga kerap menggunakan Si Jalak Harupat sebagai kandangnya.
Namun di musim ini stadion yang berada di Soreang itu menjadi markas Persikab yang tampil di Liga 2.
"Kami sangat menghormati dan menghargai terhadap proses lelang yang saat ini masih terus dilakukan Pemkot Bandung terhadap stadion Gelora Bandung Lautan Api GBLA," ungkap Teddy.
"Persib sebagai klub sepakbola yang profesional tentu mengikuti semua aturan dan keputusan yang telah ditetapkan Pemkot Bandung terkait Stadion GBLA yang merupakan aset dari Pemkot Bandung tersebut," tambahnya.
Dirinya berharap Bobotoh bisa memahami
situasinya dan tetap sabar menunggu
hasil akhirnya karena muncul kekhawatiran Persib akan menjadi tim
musafir.
Lantaran tidak memiliki kandang, Teddy juga meminta Bobotoh tidak melakukan aksi unjuk rasa seperti yang kini mulai ramai didengungkan.