JURNAL SOREANG – Kiprah Belanda ketika Piala Dunia edisi 2014 menjadi sisi lain bagi kehidupan sepakbola negeri kincir angin tersebut.
Belanda menjadi sorotan ketika itu setelah ia mampu menjadi finalis edisi Piala Dunia sebelumnya 2010.
Belanda kala itu bertransformasi bak kehilangan jati diri filosofi bermainnya. Belanda yang dikenal dengan total football, ternyata pada Piala Dunia edisi 2014 tidak lagi melakukannya.
Lantas konsep apa yang sebenarnya terjadi pada Belanda yang mengubah total Football di Piala Dunia?
Belanda pada Piala Dunia edisi 2014 bermain sangat bertentangan secara filosofi permainan khasnya yakni total football.
Konsep permainan inilah yang sebenarnya membawa sepak bola Belanda meraih beberapa pengakuan dunia.
Taktik ini pertama dipopulerkan oleh klub Ajax Amsterdam 1969 kemudian diadopsi oleh Belanda sejak Piala Dunia 1974.
Baca Juga: Tata Cara Sholat Idul Fitri Lengkap dengan Niatnya Berjamaah dan Sendiri