JURNAL SOREANG - Menghadapi turnamen sekelas Piala Dunia, setiap Timnas tentu akan menyiapkan pemain-pemain terbaiknya.
Kombinasi antar pemain dari sejumlah klub akan berkolabiorasi di Timnas saat mereka membela bendera yang sama di Piala Dunia 2022.
Bahkan tak sedikit yang harus meninggalkan rivalitas mereka di klub demi berjuang bersama bagi Timnas mereka di Piala Dunia 2022.
Berikut adalah sejumlah pemain yang biasanya menjadi lawan di klub, tapi akan bekerja sama di Timnas saat Piala Dunia 2022 nanti.
1. Matthijs De Ligt - Stefan De Vrij
De Vrij dan De Vrij adalah bek yang sama-sama menjadi palang pintu andalan di klubnya masing-masing, Juventus dan Inter Milan.
Sebagai klub yang paling raksasa di negaranya, Juventus dan Inter Milan tentu punya sejarah dan rivalitas panjang di mana saat kedua tim ini bertarung akan selalu memiliki tensi panas.
De Ligt dan De Vrij sudah pernah merasakan sengitnya menjadi lawan di Derby d'Italia.
Namun, khusus di Piala Dunia 2022 nanti keduanya akan bahu membahu mengawal gawang Timnas Belanda untuk menemani Virgil van Dijk di garis pertahanan.
2. Harry Kane - Bukayo Saka
Derby London antara Tottenham Hotspurs lawan Arsenal selalu menjadi persaingan panas.
Dua striker andalan masing-masing, Kane dan Saka, kini akan berada di tim yang sama saat keduanya harus memimpin lini depan The Three Lions di Piala Dunia 2022.
Kane dan Saka sudah cukup terbukti menghasilkan kolaborasi yang pas di Timnas Inggris seperti di Piala Eropa 2020 lalu.
3. N'Golo Kante - Paul Pogba
Sebagai sama-sama gelandang jangkar, peran Kante di Chelsea dan Pogba di Manchester United sangatlah vital.
Tak jarang di Premier League mereka harus berduel langsung saat kedua klub bertemu.
Tapi di Timnas Perancis, duet Kante-Pogba di lini tengah adalah perpaduan yang sempurna.
Duet ini bahkan sudah menghasilkan gelar Piala Dunia 2018 lalu yang akan coba mereka pertahankan di Qatar 2022 nanti.
4. Dani Carvajal - Jordi Alba
Timnas Spanyol selalu berbau pemain Real Madrid dan Barcelona, termasuk saat La Furia Roja meraih kejayaan di periode 2008 - 2012 yang mana skuad mereka saat itu didominasi pamain dari kedua klub tersebut.
Tapi seiring waktu, setelah era Pique-Ramos berakhir, yang tersisa kini hanya Dani Carvajal dan Jordi Alba.
Dua wingback El Clasico ini akan saling mengisi kedua sisi serangan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 nanti.
Selain sama-sama senior, Carvajal-Alba juga pemain yang masih cukup konisiten di Timnas Spanyol.
5. Bernardo Silva - Bruno Fernandes
Dery Manchester selalu bergengsi, tapi hal itu tak akan berlaku kala Bernardo Silva harus berbagi peran bersama Bruno Fernandes demi mengalirkan bola bagi sang kapten di Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo.
Dalam Derby Manchester, keduanya kerap berlomba untuk jadi yang terbaik di sebagai kreator serangan.
Tapi di Piala Dunia nanti, Silva dan Bruno harus melupakan sejenak soal rivalitas Manchester karena mereka adalah pusat serangan Selecao.
6. Fabinho - Fred
Rivalitas Liverpool dan Manchester United adalah salah satu persaingan tertua yang ada di Liga Inggris.
Tak cuma fans, bahkan tensi antar pemainnya pun selalu ikut memanas setiap kedua klub salung bentrok.
Baca Juga: Wow! Heechul Super Junior Curhat Dirinya Pernah Berkencan dengan Rekan Reality Show di Masa Lalu
Namun bagi Fabinho dan Fred yang saat iini berstatus sebagai pemain kunci lini tengah di klubnya masing-masing, tensi itu harus di redam sementara saat Piala Dunia 2022.
Pasalanya, Fabinho dan Fred punya tanggung jawab di Timnas Brasil saat keduanya harus saling menopang di lini tengah Tim Samba.
***