JURNAL SOREANG – Berikut rangkuman tentang sosok Pepe yang sudah uzur namun masih memperkuat Porto dan Timnas Portugal.
Pepe dikenal layaknya peman di atas lapangan. Pada 2007 Pepe meninggalkan Porto dan bergabung dengan Real Madrid
Pada saat itu Pepe didatangkan dengan mahar 30 euro atau Rp466 Milyar.Sejak itu Pep menjelma menjadi bek papan atas Eropa. Selain itu, Pepe dikenal sebagai bek kontroversi, yang sering menampilkan aksi-aksi brutal.
Pepe tak segan untuk tekel keras kepada pemain tim lawan. Dan juga sering terlibat perkelahian dan membuatnya mengoleksi banyak kartu.
Di musim ini saja Pepe sudah mendapatkan 8 kartu kuning dan 1 kartu merah.
Walaupun mendapat banyak kritik, Pepe tetap bertanding dengan keras.
Belum lama ini Pepe terlibat insiden dengan memukul staf yang bukan sembarang taf, tapi Direktur olah raga.
Akhirnya, Pepe mendapatkan sanksi tidak bisa ikut pertandingan selama 2 bulan sampai 2 tahun.Meski begitu, belum ada kabar terbaru terkait insiden tersebut.
Setelah berpisah dengan Real Madrid, Pepe hijrah ke Turki, setelah 1,5 tahun. Kemudian dia hengkang dan menganggur.
Kini dipercaya memperkuat klub lamanya FC Porto. Walau pun sudah melewati masa keemasan, Pepe masih dipercaya memperkuat FC. Porto.
Terbukti pada musim ini Pepe sudah bermain sebanyak 25 pertandingan di berbagai kompetisi.
Padahal di bulan Februari kemarin Pepe sudah menginjak usia 39 tahun.
Selisih usianya 2 tahun dari mega bintang Cristiano Ronaldo, padahal Portugal banyak memainkan pemain muda.
Pepe dimainkan pada laga terakhir saat melawan Makedonia Utara.
Di final kualifikasi Piala Dunia tersebut Pepe dimainkan sebagai starter dan tak tergantikan.
Hasilnya Portugal memenangkan pertandingan tanpa kebobolan. Ini membuktikan bahwa Pepe secara karir masih solid di sektor pertahanan.
Baca Juga: Apresiasi Rakyat Portugal Melihat Perjuangan Ronaldo dan Pepe, Akankah Jadi Piala Dunia Terakhir?
Beberapa waktu lalu Porto berhasil mengalahkan Victoria. Pada saat itu ada pemandangan tak biasa pada diri Pepe.
Saat itu kepala Pepe terlihat mengucurkan darah dan tim medis memakaikan perban.
Meski kepalanya mengeluarkan darah, Pepe tetap tampil selama 90 menit penuh. Dalam foto terlihat Pepe masih berapi-api saat mengarahkan rekan-rekan timnya.***