Network
JURNAL SOREANG - Legenda Tottenham David Ginola mengatakan Harry Kane sebanding dengan Diego Maradona untuk penampilannya dengan peran No. 10 di bawah asuhan Antonio Conte.
Kane secara bertahap berubah menjadi striker yang lebih baik seiring dengan kemajuan karirnya, dan penampilannya dalam kemenangan 5-1 Spurs atas Newcastle
Hal ini membuat Ginola membuat perbandingan dengan pemain legendaris Argentina itu, dengan bos Spurs Conte juga memuji kaptennya seperti dikutip Jurnal Soreang dari eurosport.com.
Mantan pemain sayap Tottenham David Ginola membandingkan Harry Kane dengan Diego Maradona setelah menyaksikan penampilannya dalam kemenangan 5-1 Spurs atas Newcastle.
Baca Juga: Kisah Sang Mega Bintang Lionel Messi! Dari kelainan Hormon Hingga Menjadi Pemain Terbaik Dunia
Kane mungkin hanya mencatatkan satu assist selama pertemuan itu, tetapi dia berperan penting dalam membuat klik tim Antonio Conte dan mendorong dorongan mereka untuk kualifikasi Liga Champions yang luar biasa, mengingat seberapa jauh mereka berada di belakang ketika Conte mengambil alih pada bulan November.
Dan Ginola bijaksana dengan dampak yang dialami orang Italia itu juga.
“Itu [kemenangan atas Newcastle] sangat mengesankan,” kata Ginola kepada Sky Sports.
“Spurs terlihat sangat kuat, terutama di babak kedua. Mereka tampak percaya diri, mereka memainkan permainan mereka," tambahnya.
"Mereka mengandalkan aset terbaik mereka di tengah lapangan, umpan mereka brilian dan penyelesaian akhir mereka luar biasa," imbuhnya.
"Dan playmaker baru di Spurs adalah Harry Kane. Dia seperti Maradona sekarang, bermain di tengah lapangan, umpan panjang, bola pendek, mencetak gol, membantu," tandasnya.
"[Ini] Harry Kane yang baru."
Conte menambahkan suaranya kepada mereka yang memuji Kane sesudahnya.
Pria berusia 52 tahun itu berkata: "Penampilannya luar biasa. Saya mengatakan kepadanya di akhir pertandingan bahwa sayang sekali dia tidak mencetak gol. Memiliki tipe pemain seperti ini di tim Anda membuat Anda kuat," tuturnya.
“Penting bagi rekan satu timnya untuk mengetahui Kane ada di tim kami. Kami tahu dia bisa mencetak gol dan menciptakan," bebernya.
"Pertama-tama saya suka orangnya. Kita berbicara tentang pemain berbakat. Sering kali pemain dengan bakat hebat tidak mau bekerja keras. Bukannya mereka
ingin bekerja lebih sedikit tetapi terkadang mereka bisa malas. Dia adalah contoh dari tim. hari pertama saya tiba di sini," tambahnya.
"Anda dapat berpikir ini normal tetapi tidak normal. Ini adalah contoh besar bagi rekan satu timnya dan Anda melihat keinginannya untuk menjadi kompetitif," tandasnya. ***
