JURNAL SOREANG-Kabar terbaru mengenai Cristiano Ronaldo yang tengah viral di media sosial adalah dirinya diklaim membanting hp salah suporter Everton usai pertandingan selesai tadi malam.
Pertandingan Ronaldo bersama Manchester United melawan Everton terbilang kurang baik tadi malam hingga menyebabkan kekalahan dengan skor akhir 1:0.
Video yang memperlihatkan Cristiano Ronaldo membanting Hp supporter everton itu diunggah oleh akun twitter @EvertonHub. Setelah kejadian tersebut bintang Portugal ini mengungkap permohonan maaf.
Video tersebut memperlihatkan Cristiano Ronaldo beserta tim MU lainnya tengah berjalan menuju ruang ganti setelah pertandingan selesai. Mereka harus melewati lorong yang dipenuhi fans Everton.
Dalam perjalanan tersebut terlihat CR7 terhenti sejenak sambil membungkukkan badannya seperti melempar sesuatu.
Akun twitter @EvertonHub mengklaim bahwa Cristiano Ronaldo tengah membanting salah satu handphone milik suporter klub Everton.
"Ronaldo smashing someone's phone at full time EFC (Ronaldo membanting handphone seseorang di EFC) , tulis akun @EvertonHub dalam cuitan twitternya.
Tak berselang lama dari kejadian tersebut, Ronaldo melayangkan permohonan maaf yang ditujukan pada pemilik hanphne tersebut atas hal yang telah dilakuaknnya,
Ia menyampaikan hal tersebut lewat unggahan akun instagram pribadinya.
Dalam caption yang ditulis Ronaldo mengungkap penyesalannya yang telah berbuat demikian. Ia mengaku tak dapat mengendalikan emosinya karena dirinya beserta tim tengah dalam situasi yang sulit.
It's never easy to deal with emotions in difficult moments such as the one we are facing. Nevertheless, we always have to be respectful, patient and set the example for all the youngsters who love the beautiful game. ( ini tidak pernah mudah untuk berdamai dengan emosi dalam situasi sulit yang mana tengah kita hadapi saat ini, terlepas dari itu kita selalu berusaha menjadi menghormati, sabar dan menjadi contoh untuk semua pemuda yang mencintai pertandingan indah ini), tulis CR7 pada akun unggahan feed instagram pribadinya.
I would like to apologize for my outburst and, if possible, I would like to invite the supporter to watch a game at Old Trafford as a sign of fair-play and sportsmanship (saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya dan jika mungkin saya ingin mengundang suporter tersebut untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda adil dan sportivitas), sambungnya.***