Akan tetapi saat itu Mohammed Salah tetap memilih untuk berpegang teguh pada prinsipnya melaksanakan ibadah puasa dan tetap melakoni pertandingan secara profesional.
Bahkan saat itu Mohamed Salah sempat berbuka puasa di lapangan saat laga masih berlangsung.
Ujian yang dihadapi para pemain sepakbola muslim di Eropa, karena waktu berpuasa di Eropa tentunya lebih panjang bisa mencapai 16-17 jam.
Selain itu, federasi sepakbola di Eropa tidak memberikan kebijakan khusus untuk pemain muslim ketika sedang menghadapi bulan Ramadhan.
Padahal pemain sepakbola yang beragama muslim di Eropa sudah banyak dan umum ditemukan sehingga seharusnya kebijakan mengenai bulan Ramadhan itu menjadi pertimbangan.***