Network
JURNAL SOREANG - Fakta Sirkuit Argentina MotoGP 2022, Sirkuit Termas diketahui Rio Hondo, penting untuk.
Sebab, akhir pekan ini akan digelar balapan MotoGP Argentina 2022, tepatnya pada 2-4 April mendatang.
Argentina kembali menggelar ajang balap setelah dua musim sebelumnya tidak berpartisipasi karena Covid-19.
Baca Juga: Salut! Bukan Dipaksa, Reza Arap Kembalikan Uang Rp1 M Afiliator Doni Salmanan Atas Inisiatif Sendiri
Sirkuit Termas yang menjadi venue MotoGP Argentina memiliki panjang 4,8km.
Marc Marquez adalah penguasa MotoGP Argentina. Akan tetapi Marquez harus absen pada balapan kali ini karena mengalami diplopia.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah fakta-fakta Sirkuit Argentina (Termas de Rio Hondo) yang harus kamu tahu:
1. Absen 2 Musim
MotoGP Argentina absen dalam dua musim pagelaran MotoGP karena pandemi Covid-19, pada musim 2020 dan 2021.
Kali terakhir MotoGP Argentina digelar pada 2019 ketika Marc Marquez jadi pemenang.
Baca Juga: Sah, Hasil Sidang Isbat Tetapkan Awal Puasa Ramadhan 1443 H Jatuh Pada 3 April 2022
2. Sirkuit Hasil Renovasi
Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo dibuka pada 2008. Namun sirkuit ini harus dirombak total pada 2012.
Sirkuit kemudian dibangun berdasarkan rancangan arsitek asal Italia Jarno Zaffelli.
Dampaknya cukup signifikan. Sebelum dirombak, sirkuit ini memiliki panjang 4.351 km dengan 10 tikungan. Setelah itu panjangnya menjadi 4.805 km dengan 14 tikungan.
3. Tuan Rumah MotoGP Sejak 2014
Sirkuit Termas de Rio Hondo akhirnya resmi menggelar MotoGP sejak 2014 silam. Ini sekaligus melihat kembalinya MotoGP ke Argentina setelah MotoGP absen selama 15 tahun di negara itu.
Grand Prix pertama Argentina terjadi pada tahun 1961 di dekat ibu kota Argentina, dan merupakan pertama Kalinya sebuah GP diadakan di luar Eropa.
4. Dominasi Marquez
Sejak MotoGP Argentina digelar di Sirkuit Termas, Marc Marquez adalah penguasa balapan tersebut dengan tiga kali menjgadi pemenang: 2014, 2016, dan 2019.
Catatan Marquez itu setara dengan Mick Doohan yang tiga kali kemenangan level elit balap motor di 500cc.
4. Spesifikasi Sirkuit Termas de Rio Hondo
Sirkuit ini dibangun di Provinsi Santiago del Estero. Sirkuit Termas de Rio Hondo memiliki panjang 4,8 km, 14 tikungan (5 ke kiri-9 ke kanan).
Lebar 16 m, serta lintasan lurus terpanjang 1,076 m. Sirkuit Termas de Rio Hondo dibangun di atas lahan seluas 150 ha.
Baca Juga: Wow! Kemeriahan Menyambut Datangnya Bulan Suci, Berikut Ucapan Ramadhan 2022 yang Trend Dikirimkan
5. Rekor-rekor Pebalap di Sirkuit Termas de Rio Hondo
Honda jadi tim yang paling sering juara di sini dengan koleksi 4 gelar, disusul Yamaha 2 gelar.
Marc Marquez (Repsol Honda) menjadi pebalap yang paling akrab dengan kemenangan di sirkuit ini. Total ia mengemas tiga gelar juara, yakni pada 2014, 2016, dan 2019.
Baca Juga: Perhatikan! Agar Puasa Aman, Penderita Maag Wajib Hindari 4 Hal ini , Nomor 2 Sudah Jadi Kebiasaan
Pebalap Honda lainnya, Cal Crutchlow (LCR Honda), sukses menjuarai MotoGP Argentina pada 2018.
Di sela-sela dominasi Honda di Sirkuit Termas de Rio Hondo, dua pebalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales sukses mengukir sejarah di sirkuit ini.
Valentino Rossi juara pada 2015 dan Maverick Vinales juara pada musim 2017.
Baca Juga: SIMAK! Berikut Alur Sistem Seleksi Calon ASN PPPK Guru Sekolah Kedinasan Gratis 2022
Menariknya, Rossi masih memegang rekor yang belum bisa dipecahkan oleh pebalap lain di MotoGP Argentina.
Rekor itu adalah catatan catatan lap pada saat balapan, di mana pebalap berjuluk The Doctor mencatatkan waktu 1 menit 39.019 detik pada edisi MotoGP Argentina 2015 lalu.
6. Pernah Kebakaran
Sirkuit Termas de Rio Hondo pernah dilanda musibah kebakaran pada Februari 2021. Sebagian besar bangunan utama, media center, Race Control, dan area VIP hangus dilalap api.
Baca Juga: Yuk Mengisi Waktu Ramadhan Bareng si Kecil dengan 4 Kegiatan Menyenangkan Ini!
Pihak pengelola kemudian bergerak cepat memperbaiki kerusakan. Hasilnya, Sirkuit Termas de Rio Hondo kini bisa kembali menggelar balapan MotoGP.***
