JURNAL SOREANG – Piala Dunia 2022 Qatar sebentar lagi akan digelar, yakni pada November-Desember 2022.
Piala Dunia selalu menghadirkan cerita menarik yang selalu diingat. Bahkan menjelang Piala Dunia 2022 Qatar, cerita menarik sudah terjadi sejak babak kualifikasi.
Mulai dari kontroversi penyelenggaran Piala Dunia 2022 Qatar hingga tumbangnya negara raksasa Italia yang harus absen di Piala Dunia 2022 Qatar.
Baca Juga: Bukan Hanya Piala Dunia, Cristiano Ronaldo Masih Bisa Gabung Timnas Portugal Sampai Euro 2024
Tak hanya itu, Piala Dunia pun memiliki mitos kutukan yang sering dibicarakan banyak orang. Apakah mitos tersebut berlaku di Piala Dunia 2022 Qatar?
Mitos kutukan yang paling melegenda di Piala Dunia adalah mitos kutukan bagi juara bertahan.
Konon kutukan tersebut berlaku bagi juara bertahan Piala Dunia. Bagi sang juara bertahan maka akan tumbang di fase grup pada Piala Dunia berikutnya.
Terlepas dari benar atau tidaknya mitos tersebut, namun faktanya setiap juara bertahan sejak Piala Dunia 2006, sang juara bertahan selalu apes di Piala Dunia edisi selanjutnya.