Network
JURNAL SOREANG - Pedri menjadi salah satu nama pemain Bercelona yang menarik perhatian.
Selain tampil mengaggumkan di El Barca, nama Pedri turut ditulis dalam daftar Timnas Spanyol.
Tampil dengan performa yang tak kalah dari pemain senior meski baru berusia 19 tahun, membuat pelatih Timnas Spanyol menilainya layak masuk skuad La Roja.
Baca Juga: Jadi Wonderkid di Barcelona, Pedri Mengaku Pernah Ditolak Real Madrid
Pedri Lahir pada 25 November 2002 di kota kecil Tegueste, Tenerife, Spanyol. Ia memulai karir sepak bola di tim dari kota kelahirannya tersebut.
Awalnya Pedri bergabung dengan Laguna Youth dan pada tahun 2018, ia mulai bermain di tim junior di tim muda Las Palmas.
Setelah beberapa bulan bermain di La Palmas, manajer tim, Pepe Mel, melihat kebutuhan untuk memilikinya di tim utama.
Baca Juga: Jadi Sensasi Barcelona Pedri Ingin Satu Tim Dengan Haaland
Pada awal debut, Pedri menjadi pencetak gol termuda di Las Palmas pada usia 16.
September 2019, FC Barcelona dan Las Palmas mencapai kesepakatan untuk transfer Pedri, namun ia baru bergabung dengan El Barca pada Agustus 2020.
Kini, pemain berjuluk Wonderkid di Barcelona itu telah menandatangani kontrak hingga 2026 dengan nilai sebesar 1, 39 miliar euro.
Baca Juga: Sedikit Bermain di Barcelona, Nico Tegaskan Hal Ini Pada El Barca
Namun dengan nilai pendapatan yang fantastis, Pedri tampaknya masih tetap memilih gaya hidup biasa saja dan menyerahkan urusan uang pada orang tuanya.
"Orang tua saya mengelola karena itu milik mereka juga," kata Pedri.
Gelandang tengah Blaugrana itu juga mengingat benda pertama yang ia beli dari pendapatannya sebagai pemain sepak bola di Barcelona.
Baca Juga: Link Live Streaming Persib Bandung VS Persik, Malam Ini Langsung
"Hal pertama yang saya beli adalah membeli Play Stasiun 5 saat sedang jalan-jalan," tutur Pedri.
Tak lupa pemakain jersey no 10 di Timnas Spanyol itu mengungkapkan cita-citanya untuk keluarga.
"Sekarang yang ingin saya lakukan adalah membeli rumah untuk orang tua saya atau merenovasi yang kami tinggali sekarang," pungkas Pedri.***
