Network
JURNAL SOREANG - Meski Inter Milan tersingkir dari babak 16 Liga Champions setelah kalah agregat dari Liverpool, tapi raksasa Serie A ini berhak mendapat apresiasi.
Bermain di kandang Liverpool, Inter berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 meski itu belum cukup membawa Nerrazzurri lolos karena di leg pertama mereka kalah 0-2.
Namun, dalam pertandingan leg ke dua Liverpool vs Inter tersebut, dua hal menjadi sorotan.
Pertama, Inter menjadi klub pertama yang berhasil mengalahkan Virgil van Dijk dan kawan-kawan di Anfield dalam 29 laga terakhir.
Kedua adalah gol tunggal yang dicetak secara spektakuler lewat tendangan Lautaro Martinez.
Lautaro yang sebelumnya sempat menjadi sorotan kerena gagal mencetak gol dalam 10 laga terakhir bersama Inter, sukses membungkam kritik pekan lalu saat mencetak hattrick melawan Salerintana di Seria A.
Gol indahnya ke gawang Liverpool tadi malam semakin membuktikan ketajaman striker berjuluk El Toro ini telah kembali.
Kebangkitan performa Lautaro membuat lega banyak pihak, salah satunya adalah Lionel Scaloni, pelatih timnas Argentina.
Pasalnya, selama ini penyerang berusia 24 tahun ini menjadi bomber andalan timnas Argentina, termasuk saat menjuarai Coppa America 2021 dan lolos dari babak kualifikasi Piala Dunia 2022.
Di babak kulafikasi Piala Dunia zona Conmebol saat ini ia bahkan menjadi top skor ke dua dangan raihan 7 gol.
Meski memiliki stok striker hebat lainnya, pelatih Lionel Scaloni bukan tanpa alasan menjadikan Lautaro sebagai tandem Lionel Messi selama ini.
Performa pemain kelahiran 22 Agustus 1997 ini terus menunjukan peningkatan dari musim ke musim, bahkan tahun lalu pun ia membawa Inter Milan menjuarai Serie A.
Bersama Romelu Lukaku musim lalu, mereka menjadi duet maut yang menakutkan di Eropa.
Baca Juga: Apa Kabar Chef Marinka? Juri Masterchef Indonesia Season Pertama yang Makin Cantik
Ia kemudian masuk dalam 30 besar nominasi Ballon d'Or tahun 2021 yang turut memengaruhi market value-nya menjadi 80 juta euro, yang mana nilai itu membuatnya menjadi pemain termahal di kompetisi Serie A, termahal di klub Inter Milan, sekaligus pemain termahal asal Argentina.
Sepeninggal Lukaku dari Inter Milan, nyatanya Lautaro tak kehilangan ketajaman. Hingga pekan ke-27 Serie A musim 2021/2022, Lautaro sudah mengemas 14 gol, sangat berpotensi melebihi catatannya musim lalu yang berjumlah 17 gol.
Bersama tim nasional Argentina sendiri, ayah satu anak ini bisa menghasilkan 19 gol dari 39 penampilan sejak debutnya di timnas senior pada Maret 2018 silam.
Itu berarti, suami dari Agustina Gondolfo ini mencetak gol di setiap dua kali kesempatan bermain, sebuah statistik yang sangat baik di level tim nasional.
Berdasarkan statsitik itulah, Lautaro Martinez menjadi kandidat kuat untuk menjadi bomber utama Tim Tango di Piala Dunia Qatar 2022 nanti.
Gaya bermain Lautaro yang seorang target-man agresif, sangat cocok dalam formasi 4-3-3 yang disusung pelatih Lionel Scaloni, di mana target-man tersebut akan dimanjakan oleh servis sekelas Lionel Messi.
***
