JURNAL SOREANG - Merumput di klub besar Eropa bisa menjadi inikasi bahwa pemain tersebut bisa dikatakan top dan layak untuk turnamen sekelas Piala Dunia.
Bahkan biasanya, berada di klub terkenal akan memudahkan seorang pesepakbola mencuri perhatian pelatih timnas mereka untuk disertakan dalam skuad jelang turnamen Piala Dunia.
Namun, hal ini hanya berlaku bagi pesepakbola yang negaranya sudah langganan atau cukup kuat untuk lolos ke Piala Dunia.
Baca Juga: Alami Cedera, Marc Marquez Ungkapkan Ambisinya di Musim MotoGP 2022
Beberapa pemain klub besar ada yang mengalami nasib kurang beruntung karena sepakbola di negaranya kekurangan talenta-talenta berbakat, sehingga nyaris boleh dikatakan ia nge-top sendirian.
Kebintangan dan kehebatannya seorang diri saja tidak cukup membawa negaranya lolos ke turnamen sekelas Piala Dunia. Siapa sajakah mereka?
1. Henrikh Mkhitaryan (AS Roma - Armenia)
Berasal dari negara kecil Eropa, Armenia, Henrikh Mkitharyan harus rela melihat kenyataan bahwa mimpinya tampil di Piala Dunia akan sangat sulit dijangkau, bahkan mungkin hingga pengujung karier profesionalnya.
Baca Juga: Simak! 6 Tips Merawat Tanaman Hias Peace Lily Agar Tumbuh Subur
Bahkan lebih apesnya, negara mantan pemain Manchester United dan Arsenal ini sering jadi bulan-bulanan di babak kualifikasi oleh negara-negara Eropa lain.