Ada Tradisi Jelek, Semoga Karir Egy Maulana Vikri Tak seperti Para Pendahulunya

- 2 Desember 2021, 00:45 WIB
Syamsir Alam, mantan pemain Timnas Indonesia U-23/instagram - @syamsir11alam
Syamsir Alam, mantan pemain Timnas Indonesia U-23/instagram - @syamsir11alam /

JURNAL SOREANG - Nama Egy Maulana Vikri mencuri perhatian sejak kepindahannya ke klub Eropa yang bermukim di Polandia, Lechia Gdansk, pada pertengahan tahun 2018 lalu.

Meski di sana karier Egy Maulana tidak begitu terdengar, kali ini ia kembali muncul di berbagai berita setelah mencetak gol bagi klub barunya, FX Senica, yang bermain di Liga Slovakia.

Performa Egy yang sedang on-fire ini tentunya menjadi sorotan di Slovakia dan menjadi euforia tersendiri di Indonesia.

Baca Juga: Barcelona Berikan Peringatan 15 Hari Kepada Ousamne Dembele

Namun pertanyaan yang muncul kemudian, akankah Egy terus berada di level terbaiknya untuk tetap eksis di persepakbolaan Eropa yang sebelumnya dikenal tak ramah bagi pemain-pemain asal Indonesia?

Kekhawatiran tersebut sudah wajar muncul dari banyak pecinta bola tanah air. Pasalnya, beberapa nama sebelum Egy Maulana justru mengalami penurunan karier selepas bermain di klub luar negeri.

Mungkin kita masih ingat ketika nama Syamsir Alam begitu fenomenal di awal kemunculannya, hingga diikutkan program pembinaan PSSI ke Uruguay pada 2008 bersama 24 pemain U-16 lainnya.

Baca Juga: Inilah Alasan Manchester United Tidak Kunjung Menunjuk Mauricio Pochettino Sebagai Pelatih

Syamsir tampil cemerlang selama di Uruguay yang membuatnya mendapatkan tawaran dari klub divisi dua Belgia, CS Vise, pada tahun 2011.

Halaman:

Editor: Sam

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x