Ini Kunci Sukses Jabar Pertahankan Juara Umum PON XX Papua 2021 Menurut Ridwan Kamil

- 15 Oktober 2021, 21:21 WIB
Ini Kunci Sukses Jabar Pertahankan Juara Umum PON XX Papua 2021 Menurut Ridwan Kamil
Ini Kunci Sukses Jabar Pertahankan Juara Umum PON XX Papua 2021 Menurut Ridwan Kamil /Humas Jabar

JURNAL SOREANG - Setelah sempat ditekan oleh tuan rumah dan DKI Jakarta di awal, Jawa Barat akhirnya bangkit dan bisa mempertahankan gelar juara umum PON XX Papua 2021.

Perlahan tapi pasti, Jabar memang terus mengumpulkan pundi-pundi emas dari sejumlah cabor yang menjadi andalannya seperti angkat besi, angkat berat, atletik, renang dan beberapa cabor lain.

Alhasil, perjuangan para atlet pun berbuah manis karena mereka sukses mendulang 133 emas, 105 perak dan 115 perunggu serta mempertahankan gelar yang sebelumnya berjuluk Jabar Kahiji dan kini Jabar Juara Lahir Batin itu.

Baca Juga: Heboh! Alien Garut Trending di Twitter, Ternyata Musuh Berat Ultraman dari Planet Garut Berikut Faktanya

Dikutip dari PikiranRakyat.com, gubernur Jabar Ridwan Kamil melansir bahwa kunci sukses kontingen Jabar terletak pada pembinaan yang dilakukan oleh KONI dan Pemda provinsi maupun kabupaten/kota.

Performa Jawa Barat yang menjadi juara lahir batin tidak terlepas dari kerja keras para atlet dan ofisial pelatih.

Ridwan Kamil pun membagikan tips pembinaan atlet di wilayahnya.

Baca Juga: Salah Kaprah, PON Telah Mengubah Olah Raga Jadi Olahraga, Ini Perbedaan Dua Kata Itu

Menurut Ridwan Kamil, Jabar telah memiliki sistem pembinaan olahraga mulai dari usia dini seperti digelarnya Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda).

Tingkatan kejuaraan tersebut dimulai dari tingkat kabupaten/kota sampai provinsi.
Tujuannya adalah untuk mencari bakat-bakat terbaik di bidang olahraga sejak usia dini.

"Jadi kita mulai dari Popda atau Pekan Olahraga Pelajar Daerah. Di level-level anak masih SD, SMP," ucap Ridwan Kamil.

Baca Juga: Waktu Shalat untuk Banten dan Sekitarnya, Sabtu 16 Oktober 2021

"Itu kita sudah tetapkan yang terbaik jadi PON versi anak-anak remaja," sambungnya dalam acara Live Instagram bersama media pada Senin, 11 Oktober 2021.

Setelah bibit-bibit tersebut ditemukan, anak-anak kemudian dimasukkan ke dalam Pusat Pendidikan dan Latihan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP).

Hal itu dimaksudkan agar anak-anak yang mempunyai bakat olahraga tersebut bisa terasah.

Baca Juga: Salah Kaprah, PON Telah Mengubah Olah Raga Jadi Olahraga, Ini Perbedaan Dua Kata Itu

"Setelah disaring dari pekan pelajar itu, kita punya PPLP. Jadi anak-anaknya ditarik ke sekolah khusus yang memprioritaskan kesehariannya dalam olahraga," ucap Ridwan Kamil.

"Sambil dia disetarakan pendidikan formalnya," kata pria yang pernah menjabat juga sebagai Wali Kota Bandung.

Ia mencontohkan peraih perunggu angkat besi Olimpiade Tokyo Windy Cantika.

Baca Juga: Waktu Shalat untuk DKI Jakarta dan Sekitarnya, Sabtu 16 Oktober 2021

“Dia lulusan PPLP kita. Jadi PPLP yang membuat akhirnya Windy ‘aku datang, aku lihat, aku menang’," ucap Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menyebut bahwa pertama kali olimpiade Windy Cantik meraih medali perunggu, dia sudah meraih medali emas pertama PON-nya sejak usia 19 tahun.

Tak hanya kompetisi usia dini, kompetisi olahraga di Jabar juga melebarkan sayap ke beberapa event olahraga antar-daerah.

Baca Juga: 6 Tempat-tempat umum yang Angker di Bandung, No 2 Pernah Dijadikan Film Layar Lebar dan Bikin Merinding

Seperti Pekan Olahraga Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pekan Olahraga Pesantren hingga Pekan Olahraga Daerah (Porda).

"Kemudian kita melebarkan pekan olahraganya ke semua usia, ada pekan olahraga PNS, Pekan Olahraga Pesantren, ada PORDA," kata pria yang kerap disapa Kang Emil.

Alhasil, Jabar sukses mengungguli provinsi lainnya yang memiliki jumlah medali terdekat yakni DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Papua. (Tim PRMN).***

Editor: Handri

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x