Network
JURNAL SOREANG - Persib memperkenalkan jersey baru untuk melakoni laga tandang di Liga 1 2021/2022.
Terinspirasi dari jersey yang dikenakan Persib saat menjuarai Kompetisi Divisi Utama Perserikatan 1993/1994, jersey ini didominasi warna putih.
Seperti dikutip Jurnal Soreang dari persib.co.id, di sisi lain, warna biru hanya menghiasi celana ketika warna putih mendominasi bagian badan dan kaos kaki.
Baca Juga: Persib Bawa 21 Pemain Termasuk Geoffrey Castillion dan Supardi Nasir untuk Hadapi Persita Tangerang
Jersey ini semakin menghadirkan nostalgia pada masa keemasan Persib ketika berhasil membawa pulang trofi Piala Presiden ke Bandung.
Adapun pelatih Persib, Robert Alberts mendapat kesempatan menggunakan jersey tandang ini.
"Ini sangat bagus. Saya menyukainya. Saya pikir semua orang juga menyukainya. Jersey ini terlihat tajam, kuat dan memberi Anda hal positif dengan desain yang memperhatikan sejarah dari jersey ini," ungkapnya.
Seorang bobotoh yang juga merupakan kolektor jersey Persib, Nays Muntahar mengaku tidak terlalu memperhatikan desain jersey.
Baca Juga: Persib vs Persita, Sabtu, 11 September 2021 Pukul 20.30 WIB, Marc Klok Siap Bikin Gol Lagi
Pasalnya, ia hanya ingin memberikan dukungan terhadap klub kebanggaannya. Salah satu caranya adalah dengan membeli produk-produk original klub.
"Kolektor itu tetap akan kami beli dan mengoleksi jersey. Kalau ada pemain bintang, tim berprestasi, itu nilai plus," ujar pria asal Sukabumi itu.
Baik jersey biru, putih atau apapun sejatinya merupakan kebanggaan Persib dan itu harus diperjuangkan di dalam pertandingan.
Hal itu diutarakan legenda PERSIB, Sutiono Lamso yang mengenakan jersey putih pada laga final melawan PSM Ujungpandang, 14 April 1994 silam.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 2021-2022, Jumat-Minggu, 10-12 September 2021, Big Match Persib vs Persita
"Kami tidak berpikir harus mengenakan baju biru saja untuk menjadi juara. Jersey putih pun milik Persib dan kami juga harus bisa menjadi juara (dengan mengenakannya)," kata pemain terbaik di Kompetisi Perserikatan 1993/1994.
"Harapan saya ya otomatis, tim ini bisa mengambil gelar juara di Liga 1. Setelah ISL 2014, sekarang ini saatnya juara lagi," harapnya.***
