Profil dan Biodata Hary Susanto, Peraih Medali Emas Kedua Indonesia di Paralympic Tokyo 2020

JURNAL SOREANG – Indonesia kembali berhasil meraih emas kedua dari cabang olahraga para badminton di Paralympic Tokyo 2020.

Emas kedua Indonesia di Paralympic Tokyo 2020 ini, ditorehkan ganda campuran Hary Susanto dan Leani Ratri Oktila.

Hary Susanto dan Leani Ratri Oktila mampu mengalahkan pasangan Lucas Mazur/Noel Faustine asal Perancis.

Baca Juga: Hary Susanto-Leani Ratri Oktila Raih Emas di Paralympic Tokyo 2020, Netizen: Wanita Hebat dan Tua Tua Keladi

Keduanya mampu memenangkan pertandingan dengan dua gim langsung, 23 – 21 dan 21 – 17.

Dengan ini Hary Susanto dan Ratri berhak mendapatkan medali emas Paralympic Tokyo 2020.

Namun, banyak yang belum tahu biodata dan profil dari Hary Susanto. Berikut Profil dan biodata dari Hary Susanto seperti dilansir Jurnal Soreang dari berbagai sumber.

Hary Susanto merupakan atlet para badminton yang bermain untuk sektor tunggal putra SL4, di sektor ganda putra SL3 – SU5 dan juga sektor ganda campuran SL3 – SU5.

Baca Juga: Emas Hary Susanto-Leani Ratri Oktila Dongkrak Posisi Indonesia ke Peringkat 43 di Paralimpiade Tokyo 2020

Sementara itu, Ranking Hary di sektor tunggal putra SL4, dirinya tidak tertulis di ranking tersebut berdasarkan laman yang dirilis BWF.

Sedangkan sektor ganda putra SL3 – SU5, Hary berpasangan dengan Ukun Rukaendi. Pasangan ganda putra ini menempati ranking ke delapan belas, dengan raihan 375 poin.

Untuk ranking di sektor ganda campuran SL3 – SU5 yang berpasangan dengan Leani Ratri Oktila, pasangan ini menempati ranking pertama dengan raihan 5910 poin.

Hary Susanto lahir di Majalengka, 25 Januari 1975. Saat ini berusia 46 tahun.

Baca Juga: Profil Fredy Setiawan, Atlet Para Badminton Peraih Medali Perunggu di Paralympic Tokyo 2020

Selain itu, pria dengan tinggi 177 cm ini banyak memiliki prestasi yang ditorehkannya selama berkiprah di dunia para badminton.

Berikut prestasi-prestasi yang pernah dicapai Hary Susanto, di antaranya:

1. Prestasi Nasional
- 3 medali emas di ajang Peparnas Kalimantan Timur tahun 2008
- 2 medali emas dan 1 perak di ajang Peparnas Riau tahun 2012
- 3 medali emas di Peparnas Jawa Barat tahun 2016
2. Prestasi Internasional
- 1 emas dan 1 perak di Pespic Games Malaysia tahun 2006
- 3 medali emas di Asean Paragames Thailand tahun 2007
- 3 medali emas di Asean Paragames Malaysia tahun 2009
- 1 medali emas dan 1 medali perak di Asian Paragames Guangzhou China tahun 2010
- 3 medali emas di Asean Paragames Indonesia tahun 2011
- 2 emas di Indonesian Open tahun 2013
- 1 emas, 1 perak, 1 perunggu di Indonesia Open tahun 2014
- 1 medali emas di Asian Paragames Incheon Korea tahun 2014
- 3 medali emas dan 1 perunggu di Asean Paragames Singapura tahun 2015
- 1 medali emas dan 1 medali perak di China Open tahun 2016
- 1 medali emas di Thailand Open tahun 2016
- 3 medali emas di Asean Paragames Malaysia tahun 2017
- 1 medali emas di Thailand Open tahun 2017
- 2 medali emas di World Championship Busan Korea tahun 2017
- 2 medali emas di Dubai Open tahun 2018
- 2 medali emas di Irlandia Open tahun 2018
- 1 medali emas dan 1 medali perak di Thailand Open tahun 2018
- 2 medali emas di Asian Paragames Indonesia tahun 2018
- 1 medali emas di Turki Open tahun 2019
- 1 medali emas di Dubai Open tahun 2019
- 1 medali emas di Kanada Open tahun 2019
- 1 medali emas di Irlandia Open tahun 2019
- 1 medali emas dan 1 medali perunggu di Swiss Open tahun 2019
- 1 medali emas di Brazil Open tahun 2020

Itulah profil dan biodata Hary Susanto yang berhasil meraih emas kedua bagi Indonesia di Paralympic Tokyo 2020.***