Network
"Saya tidak pernah bilang jika saya akan tetap di Spurs selama sisa karir saya, dan saya tidak pernah mengatakan saya akan meninggalkan Spurs," jelasnya.
"Orang mungkin berkata 'dia putus asa karena ingin mendapatkan piala', tapi aku merasa seperti aku masih punya karier lain untuk bermain," sambungnya," sambungnya.
Kritikan pedas yang dilontarkan publik kepada Kane menjadi bukti, bahwa kapten timnas Inggris itu adalah salah satu striker terbaik di dunia saat ini.
Di Premier League musim 2020/2021, Kane merupakan pencetak gol dan assist terbanyak. Ia bahkan sudah memiliki dua Golden Boots, salah satunya ia dapatkan dari piala Dunia 2018 lalu.
Baca Juga: Chelsea Gagal Juara Piala FA, Leicester Diselamatkan Oleh VAR
Maka tak heran jika Kane tak sungkan berkata bahwa dirinya ingin menyamai prestasi duabraja sepakbola abad ini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
"Saya tidak takut untuk mengatakan, 'saya ingin menjadi yang terbaik '. Saya ingin mencoba dan meraih level seperti Ronaldo dan Messi. Itulah tujuan utama saya, untuk memenangkan musim, mengakhiri musim, mencetak 50-60-70 gol bahkan tiap musim," tutur Kane.
Sementara itu, Spurs sendiri sebenarnya tidak ingin menjual Kane. Namun pihak klub merasa tidak memiliki apa-apa untuk meyakinkan striker 27 tahun itu untuk tetap tinggal.
Spurs dipastikan akan mengakhiri musim dengan tangan kosong, tanpa gelar dan tanpa tiket untuk melaju ke kompetisi tingkat Eropa.
Baca Juga: Dipastikan Hengkang Dari Real Madrid Apakah Zinedine Zidane Akan Berkarir di Italia?
