Network
JURNAL SOREANG – Kasus keterpaparan virus Covid-19 di Jepang dalam beberapa hari terakhir mengalami lonjakan yang signifikan.
Tentunya lonjakan kasus Covid-19 di Negeri Sakura itu, membuat event (acara) olahraga terbesar di dunia, Olimpiade Tokyo 2020 terancam batal digelar.
Terjadinya peningkatan jumlah kasus infeksi harian di Jepang, yang membuat pemerintah khawatir terhadap kemampuan tenaga medis dan fasilitas yang ada di rumah sakit.
Baca Juga: Kalah Dari Persija di Leg Pertama Final Piala Menpora 2021, Persib Membalas dengan Rekor Ini
Menyikapi hal tersebut, Perdana Menteri Jepang yaitu Yoshihide Suga akan memberlakukan kembali status darurat di empat prefektur.
Dilansir Jurnal Soreang dari Reuters, empat prefektur tersebut yaitu Tokyo, Osaka, Kyoto dan Hogo.
Untuk diketahui, ini bukan kali pertama Jepang menetapkan status darurat Covid-19. Sebelumnya, pemerintah Jepang telah dua kali menerapkan status darurat virus Corona ini di negara mereka.
Penyiaran Publik di Jepang, NHK mengatakan pemerintah sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan masa darurat ini dari 25 April, hingga 11 Mei 2021 mendatang.
Baca Juga: Rekor Fenomenal ‘GOAT’ Lionel Messi, Mendominasi Sepakbola Selama 12 Musim Terakhir
