Bukan Karena Liga Super Eropa, Inilah Alasan Sebenarnya Jose Mourinho Dipecat dari Tottenham Hotspur

- 20 April 2021, 16:17 WIB
Jose Mourinho dipecat Tottenham Hotspur. /Reuters/Matthew Childs
Jose Mourinho dipecat Tottenham Hotspur. /Reuters/Matthew Childs /

JURNAL SOREANG – Sempat tersiar kabar bahwa pemecatan Jose Mourinho karena keterlibatan Tottenham Hotspur dalam Liga Super Eropa. Namun ternyata, itu bukan alasan utama dari manajemen Tottenham.

Alasan utama pemecatan Jose Mourinho dari kursi kepelatihan Tottenham Hotspur, adalah murni karena performa klub yang tak kunjung membaik.

Saat ini, Tottenham hanya menghuni peringkat ke-7 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 50 poin.

Baca Juga: Jose Mourinho Resmi Dipecat, Mantan Pemain Tottenham Ini Ditunjuk Sebagai Pelatih Pengganti

Baca Juga: BREAKING NEWS! Jose Mourinho Dipecat dari Tottenham Hotpur, Diduga Karena Masalah Liga Super Eropa

“Pemecatan Jose Mourinho tidak ada kaitannya dengan Liga Super Eropa. Mourinho juga tak pernah menolak untuk membawa pemainnya pergi ke tempat latihan. Mourinho dipecat karena hasil dari Tottenham, dan tidak ada alasan lain selain itu,” tulis Fabrizio Romano, dikutip Jurnal Soreang dari Twitter @FabrizioRomano.

Selain performa biasa-biasa saja di Liga Inggris, Tottenham juga telah tersingkir di ajang Liga Eropa, menyusul kekalahan di kandang Dinamo Zagreb.

Padahal, saat itu Tottenham telah unggul dua gol secara agregat (kalah agregat 3-2). Skuad asuhan Jose Mourinho kebobolan tiga gol di markas Dinamo Zagreb.

Harapan Mourinho satu-satunya untuk meraih trofi bersama Tottenham, yaitu pada ajang Piala Liga (Carabao Cup). Mereka akan bertemu Man City di final Carabao Cup, pada Minggu 25 April 2021 mendatang.

Namun sialnya, belum sampai ke partai puncak, Mourinho sudah dipecat oleh manajemen Tottenham Hotspur.

Baca Juga: LENGKAP Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris 11-13 April 202, Ada West Ham vs Leicester dan Tottenham Hadapi MU

Baca Juga: Jose Mourinho Terancam Dipecat, Tottenham Bisa Untung Miliaran Rupiah

Daniel Levy, selaku pemilik klub juga berterima kasih kepada Mourinho, atas dedikasinya yang luar biasa selama ini di Tottenham Hotspur.

“Jose dan staff kepelatihannya telah mengarungi beberapa masa sulit dan menantang di Tottenham. Jose adalah pelatih yang profesional, ketahanannya untuk menghadapi masa pandemi sangat luar biasa,” ucap Daniel Levy.

Daniel Levy mengaku, dirinya sangat menikmati ketika bekerja sama dengan Jose Mourinho. “Sebenarnya saya sangat menyesal, ketika segala sesuatunya tidak bisa berjalan seperti yang telah dibayangkan,” ujarnya.

Namun, Daniel Levy akan sangat menerima kehadiran Mourinho di Tottenham. Untuk kedua kalinya, dia berterima kasih kepada Mourinho beserta staff pelatih.

Adapun pelatih pengganti atau sementara yang kini ditunjuk oleh Tottenham, adalah Ryan Mason. Ryan merupakan mantan pemain Tottenham Hotpur pada musim 2008-2016.

Diketahui, Ryan Mason merupakan staff kepelatihan yang sudah berada di Tottenham sejak 2018 lalu.

“Resmi. Ryan Mason akan menjadi manajer Tottenham hingga akhir musim (Juni 2021), setelah pemecatan Jose Mourinho. Ryan Mason akan ditemani oleh Chris Powell, pelatih akademi Tottenham Hotspur,” kata Fabrizio Romano.***

Editor: Sam

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah