Network
JURNAL SOREANG– Chelsea berhasil kalahkan Liverpool dengan skor tipis 0-1 pada gelaran lanjutan Liga Inggris pekan ke-26, Jumat 5 Maret dini hari WIB. Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengaku tidak ingin takabur dan harus fokus dengan laga yang akan dijalani ke depannya.
Kemenangan ini membawa Chelsea duduk di peringkat ke-4 klasemen sementara Liga Inggris. Gol semata wayang dari The Blues dicetak oleh Mason Mount pada menit 41.
“Kita tidak boleh takabur dan harus tetap fokus melihat jadwal padat yang ada. Kita hanya bisa mempersiapkan setiap pertandingan (di Liga Inggris) dengan matang, karena liga ini tidak mengizinkan (semua tim) untuk tampil buruk,” ucap pelatih Chelsea, Thomas Tuchel seperti dikutip JURNAL SOREANG dari situs resmi Chelsea.
Tuchel melanjutkan, masih ada beberapa pertandingan di Liga Inggris yang harus dijalani ke depannya. Tuchel mengaku senang bisa berkompetisi dan memangkas jarak di klasemen Liga Inggris dengan sangat cepat.
“Ini baru liga domestik (Liga Inggris). Masih ada Liga Champions, dan kompetisi FA Cup yang membuat kita tidak bisa duduk bersantai saja,” tutur Tuchel.
Mengenai rekor tak terkalahkannya selama melatih Chelsea, Tuchel sangat bahagia akan hal itu. Namun, dirinya masih menyimpan rasa kekecewaan saat ditahan imbang oleh Southampton pada 20 Februari 2021 lalu.
Pelatih berkebangsaan Jerman ini juga ikut berkomentar terhadap performa pemainnya. Menurut Tuchel, anak asuhnya tampil sangat baik di laga melawan Liverpool ini.
“Timo bermain bagus meskipun tidak cetak gol, Andreas (Christensen) juga tampil impresif semenjak lawan Tottenham. Christensen sangat berani, sangat kuat dalam duel dan bermain dengan percaya diri,” ujar Tuchel.
Dikutip dari Squawka, Andreas Christensen tercatat membuang bola (clearance) sebanyak sembilan kali di laga ini. Terakhir kali pemain Chelsea yang melakukan hal tersebut adalah Azpilicueta saat melawan Newcastle pada Mei 2018. Pada laga itu, Azpi berhasil membuang bola sebanyak 13 kali.
Hal ini sangat luar biasa, mengingat Christensen yang biasanya tampil “lawak”. Masih segar dalam memori, ketika bek berkebangsaan Denmark ini melakukan pelanggaran terhadap Sadio Mane pada pertemuan pertama Liga Inggris.
Wasit pun langsung memberi kartu merah, karena Mane tinggal berhadapan dengan Kepa. Kala itu, Chelsea kalah dengan skor 0-2 dan masih ditangani oleh sang legenda, Frank Lampard.***
