Dengan Skuad yang Tidak Mewah, Newcastle Berhasil Kalahkan PSG 4:1

5 Oktober 2023, 18:20 WIB
Hasil akhir Newcastle United vs PSG/ https://twitter/NUFC /

JURNAL SOREANG - Laga kedua fase grup UEFA Champions League musim 2023/24 sudah dimainkan pada Kamis, 5 Oktober 2023 dini hari waktu Indonesia Barat. Salah satu yang bertanding adalah Newcastle United vs Paris Saint Germain. 

Laga tersebut dimenangkan oleh Newcastle United dengan skor mencolok, 4:1. Padahal, PSG lebih unggul secara keseluruhan. Namun apa daya, semua keunggulan yang dimiliki oleh PSG tidak ada artinya di Saint James Park Stadium, kandang dari Newcastle United. Bagaimana jalannya laga itu? 

Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube CERITA BOLA yang diupload pada 5 Oktober 2023, Newcastle United menurunkan pemain terbaiknya serta menggunakan formasi 4-3-3. Di lini depan, The Magpies, julukan Newcastle United mengandalkan Miguel Almiron, Alexander Isak, dan Antony Gordon sebagai lini serang. 

Baca Juga: Harga BBM Non Subsidi Naik, Kadishub Morotai: Tarif Angkutan Umum Tetap Stabil

Sementara PSG yang di bawah asuhan Luis Enrique, menggunakan formasi yang unik, yaitu 4-2-4. Dimana Randal Kolo Muani, Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan Goncalo Ramos berada di lini depan. 

Dalam laga itu, PSG menguasai laga dengan 74 persen penguasaan bola. Hal itu tidak menjamin kemenangan bagi Les Parisien. Itu karena kalah efektivitas dalam memanfaatkan peluang. 

Buktinya, gawang PSG yabg dijaga oleh Gianluigi Donnarumma harus kebobolan di menit ke-17. Blunder yang dilakukan oleh Marquinos berhasil direbut oleh pemain Newcastle United untuk melakukan serangan ke PSG. Muntahan tepisan Donnarumma sukses dijadikan gol oleh Miguel Almiron. 

Tertinggal 1:0, Newcastle United menambah penderitaan PSG. Di menit ke-39, sundulan Dan Burn mengantarkan bola ke dalam gawang PSG. 

Sundulan yang berasal dari eksekusi sepak pojok Bruno Guimaraes itu sebenarnya sempat dihalau Donnarumma. 

Berdasarkan VAR, bola masuk ke dalam gawang Donnarumma sebelum ditepis keluar gawang. Skor 2:0 bertahan hingga babak pertama usai. 

Baca Juga: 12 Link Twibbon Hari Cerebral Palsy Sedunia 2023, Penuh dengan Desain Menarik dan Epik

Di babak kedua, The Magpies menambah keunggulan melalui sepakan jarak dekat dari Sean Longstaff di menit ke-50. 

Tertinggal 3:0, PSG sempat memperkecil ketertinggalan melalui Lucas Hernandez di menit ke-56. Gol tersebut seolah menjadi semangat untuk tim yang dipimpin oleh Nasser Al-Khelaifi itu comeback melawan Newcastle. Alih-alih comeback, justru PSG harus kembali kebobolan. 

Tembakan Fabian Schar dari luar kotak penalti di menit ke-90+1 memupus harapan PSG dan mempertegas kemenangan The Magpies atas Les Parisien. Skor 4:1 berakhir hingga laga usai. 

Di laga itu, Kylian Mbappe yang menjadi harapan bagi bL PSG untuk merusak lini bertahan The Magpies tidak berkutik di laga itu. 

Buktinya, Mbappe hanya punya sekali melakukan tembakan yang tidak tepat sasaran. Lini bertahan Newcastle United berhasil meminimalisir pergerakan penyerang timnas Prancis itu di sepertiga akhir lapangan. 

Melali data yang diambil dari Whoscored, mantan pemain AS Monaco itu hanya membuat enam sentuhan di dalam kotak penalti lawan. 

Dan itu tidak dekat dengan gawang. Hasil dari laga itu mengantarkan The Magpies menjadi pemuncak klasmen sementara grup F dengan empat poin, sedangkan PSG ada dibawahnya dengan tiga poin. 

Baca Juga: Roundup Akibat Film Ice Cold: Hotman Paris Tantang Menyelamatkan Jessica Wongso Dengan Grasi

Selain apiknya permainan dari Migue Almiro dan kawan-kawan di lapangan, taktik Eddie Howe, pelatih Newcastle United cukup efektif. 

Eddie Howe memerintahkan pemainnya agar membiarkan pemain PSG dominan hingga melakukan blunder. 

Dengan blunder itu, para pemain The Magpies membuat serangan balik yang mengancam gawang yang dijaga Gianluigi Donnarumma. 

Taktik itu terbukti berhasil dengan empat gol yang bersarang di gawang PSG. Untuk PSG, formasi dari Luis Enrique dinilai membuat heran pecinta sepak bola. 

Tak hanya itu, formasi 4-2-4 racikannya juga mengutamakan lini serang. Formasi dan taktik nya berubah menjadi bencana. Lini tengah PSG kalah dari The Magpies dan berujung pada kekalahan telak di Saint James Park. 

Perjudian taktik dan formasi yang dilakukan oleh Luis Enrique memang cukup sering dilakukan oleh pelatih top selevel Luis Enrique, sayangnya formasi dan taktiknya gagal di laga itu. 

Baca Juga: Pembunuh Penjaga Warung di Baleendah Diringkus, Polresta Bandung: Pelaku adalah Santri Korban Bullying

"Itu pilihan pelatih. Kami ingin lebih menekan pertahanan mereka. Terkadang hal semacam ini berhasil, terkadang tidak, dan hari ini jelas tidak. Kami hanya perlu terus melaju dan kembali ke jalur kemenangan," ujar Lucas Hernandez pasca laga melawan Newcastle United. 

Bagi The Magpies, ini adalah kemenangan keempat secara beruntun di semua ajang. Sebelum laga ini, Newcastle menang besar melawan Sheffield United dengan skor 0:8 di Premier League. Di Carabao Cup, ia berhasil menyingkirkan Manchester City dengan skor 1:0.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler