JURNAL SOREANG - Timnas Denmark sebenarnya cukup mengesankan sepanjang babak penyisihan grup UEFA Nations League musim ini.
Hanya sialnya, dua kekalahan Timnas Denmark dari Kroasia di Grup 1 Liga A membuat mereka batal lolos ke semifinal UEFA Nations League 2022/2023.
Padahal, Timnas Denmark berhasil 2 kali menggebuk juara bertahan UEFA Nations League dan Piala Dunia: Prancis.
Baca Juga: Media China Sebut Timnas Indonesia Punya Kekuatan di Masa Depan, Begini Penjelasannya!
Meski gagal lolos mencapai semifinal, permainan Tim Dinamit selama ini sangat patut diapresiasi, terutama sejak setahun lebih ke belakang.
Pada Piala Eropa tahun lalu yang diwarnai insiden kolapsnya Christian Eriksen, permainan Timnas Denmark berhasil memukau mata hingga lolos ke semifinal.
Tak berhenti sampai di sana, beberapa bulan kemudian Timnas Denmark juga menjadi negara kedua Eropa, setelah Jerman, yang memastikan tempat di putaran final Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Kenali Penyebab GERD dan Cara Mengatasinya, Penyakit Asam Lambung yang Bisa Sebabkan Risiko Serius
Berkat performa tim yang terus menunjukkan progres di fase itu, Timnas Denmark kini berada di urutan ke 10 ranking FIFA.
Performa Timnas Denmark di UEFA Nations League kemarin cukup bisa dijadikan gambaran bahwa mereka bisa jadi batu sandungan di Piala Dunia 2022 Qatar nanti.
Berikut adalah statistik Timnas Denmark di 6 pertandingan UEFA Nations League 2022 data whoscored.
Baca Juga: Wow! Segini Gaji Pemain Timnas Indonesia Totalnya Bikin Melongo, Gan!
Rating Tim: 6,67
Rating tertinggi pemain: Pierre-Emile Hojbjerg 7,36
Pemian dengan menit bermain terlama di UEFA Nations League 2022: Pierre-Emile Hojbjerg dan Kasper Schmeichel 540 menit dalam 6 laga
Jumlah mencetak gol: 9
Jumlah kebobolan: 5
Disiplin permainan: 9 kartu kuning dan 0 kartu merah
Rata-rata penguasaan bola: 47,8%
Rata-rata tembakan ke gawang per laga: 11,3
Rata-rata passing atau umpan sukses: 83,3%
Top skor: Andereas Cornelius dan Andreas Skov Olsen 2 gol
Top assist: Joachim Maehle 3 assist
Paling banyak melakukan tendangan ke gawang: Jonas Wind (2,5 per laga)
Paling sering melakukan dribel sukses: Philip Biling (2 per laga)
Paling sering melakukan umpan kunci: Christian Eriksen (2 per laga)
Paling sering menjadi Man of The Match: Andreas Cornelius, Christian Eriksen, Jonas Wind, Pierre-Emile Hojbjerg (masing-masing 1 kali)
Paling sering menerima kartu: Jonas Wind, Andreas Cornelius, Jacob Andersen, Thomas Delaney, Mathias Jensen (masing-masing 1 kali kartu kuning)
***