JURNAL SOREANG- Dikabarkan, PSG akan memberikan Neymar ke Juventus dengan status sebagai pemain pinjaman.
Artinya, Juventus hanya wajib membayar gaji Neymar per pekan saja, tanpa harus membayar biaya trasfer.
Namun PSG masih membuka peluang bagi Juventus, jika ingin menjadikan Neymar sebagai pemain tetap.
Sebagai informasi, Neymar mendapatkan penghasilan per pekannya dari PGS yakni 500 ribu pound atau, setara dengan Rp9,87 miliar per pekannya.
Jika Juventus berhasil mendapatkan Neymar, maka Manajemen wajib juga memberikan hal yang sama seperti di PSG.
Akhirnya terungkap, kenapa hingga saat ini Juventus belum memberikan respon yang positif untuk Neymar.
Padahal, pihak PSG bersedia menjual rugi kepada Juventus dengan menawarkan harga untuk Neymar 76 juta pound.
Harga yang ditawarkan oleh PSG kepada Juventus turun hingga 80 persen dari hasil pembeliannya dari Barcelona.
PSG membajak Neymar dari Barcelona dengan harga yang sangat fantasis, yakni 222 juta euro atau, setara dengan Rp3,7 triliun pada waktu itu.
Kini salah satu bintang PSG, yakni Neymar seolah dilelang dengan harga yang jauh dari saat PSG membelinya.
Kini yang jadi pertanyaan, kenapa PSG rela memberikan harga yang bisa dibilang sangat murah kepada Juventus untuk Neymar.
Padahal pembeliaan Neymar dari Barcelona, hingga memecahkan rekor transfer pada 2017 silam.
Baca Juga: Siapa Paling Berpotensi! 5 Klub Elit Eropa Ini Siap Tampung Neymar, Ada Juventus dan Manchester City
Kini, PSG justru terkesan malah melelangnya. Namun, apakah klub yang lain pun mendapatkan hal serupa dari PSG.
Disisi lain, klub yang mengharapkan jasa Neymar untuk perkuat skuadnya di musim depan, bukan hanya Juventus belaka.
Ada Chelsea, Real Madrid, Manchester City, bahkan Barcelona pun dikabarkan ikut berburu juga.
Baca Juga: Urung Ke Juventus, Neymar Malah Pilih Raksasa Premier League Untuk Pelabuhan Selanjutnya?
Namun hingga saat ini, akan kemana Neymar akan berlabuh masih menjadi teka teki.
Namun yang jelas, hal tersebut pernah diutarakan oleh sang pemilik klub, meski tidak secara tidak langsung.***