JURNAL SOREANG - Ajang pramusim tahunan di tanah air, Piala Presiden kembali menuai sorotan.
Kini para pecinta sepakbola terutama pemirsa di rumah, menyoroti kualitas tayangan di televisi.
Diketahui untuk saat ini pemegang hak siar Piala Presiden dipegang oleh Indosiar dan Vidio.com.
Warganet beramai-ramai menyoroti kualitas siaran dari Piala Presiden 2022.
Bahkan beberapa netizen membandingkan kualitas siaran tersebut dengan liga di negeri tetangga.
Seperti dikutip dari akun Twitter @jobolaid. Dalam sebuah cuitan, terdapat perbandingan antara kualitas siaran Liga Super Malaysia dan Piala Presiden di Indonesia.
"Liga Super Malaysia: Gratis, Kualitas siaran lebih oke, Gak ada iklan ditengah laga, Komentator enak," bunyi cuitan tersebut.
"Piala Presiden Indonesia : Bayar dong, Kualitas HD (HaDeuhhh), Iklan segede harapanku ke kamu, #komentator? you know lah," lanjutnya.
Banyak warganet yang setuju terhadap cuitan tersebut, dan beramai-ramai membalas di kolom komentar.
Baca Juga: Berikut 10 Lagu BTS yang Enak Didengar pada Malam Hari, Cocok Untuk Menemanimu Merenungkan Kehidupan
"Lebih enak nonton liga malaysia di youtube. Daripada liga di negara sendiri. Sudah jelek siaranya. Susah mau nontonya," kata salah satu netizen.
"Kalo iklan sih hak dia soalnya kalo gak ngiklan gak dapet duit buat bayar setiap match nya, kalo mau bebas iklan berbayar di https://vidio.com , tapi yg jadi masalah kualitas broadcast nya, jauh banget dari kata HD, kalo liat dari teknologi sekrng itu Parah bngt sih," kata netizen lain.
"Nonton liga Indonesia kek nonton orang yang lagi maen bola di dataran tinggi Dieng, berkabut," ujar netizen lainnya.***