Belum Bisa Move On Kualifikasi Piala Dunia 2022? Legendaris Italia Ungkap Kegagalan Gli Azzurri di Finalissima

4 Juni 2022, 12:00 WIB
Legendaris Italia ungkap kegagalan negaranya di Finalissima 2022 /Tangkapan layar Instagram @azzurri

JURNAL SOREANG - Legendaris sepakbola Italia, Roberto Baggio ungkap penyebab kegagalan negaranya di laga Finalissima 2022 lalu.

Ia menilai kekalahan negaranya atas Argentina itu masih berkaitan dengan gagalnya Italia di babak kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.

Sebelumnya Italia harus menangis untuk kedua kalinya di laga Finalisimma 2022 yang belum lama ini juga gagal memperoleh kesempatan di Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Waduh! Frustasi Gagal ke Qatar hingga Finalissima? Baggio: Harusnya Italia Lolos Otomatis Piala Dunia 2022

Di pertandingan Finalissima tersebut, Italia harus takluk pada Argentina yang sukses membekukan tiga gol yang tak mampu dibalas sekalipun oleh skuad Gli Azzurri.

Setelah melihat skuad yang pernah dibelanya itu tak berdaya di Stadion Wembley, ia mengungkap akar permasalahan kekalah Italia.

Baginya, bukan masalah kualitas skuad maupun pelatih yang menjadi benang merah dalam kekalahan itu.

Menurutnya, para pemain Italia sangat terpukul dan menderita efek psikologis berkepanjangan usai gagal membawa negaranya lolos ke Qatar.

Baca Juga: Ratusan Alumni SMAN 1 Tegal Kumpul Bersama, Alumni Harus Beri.Manfaat pada Sesama

Pasalnya di edisi sebelumnya, mereka juga tak memiliki kesempatan untuk tampil di Piala Dunia 2018 usai tersisihkan di babak kualifikasi.

"Saya pikir Italia menderita efek psikologis setelah tersingkir di Piala Dunia. Anda bisa lihat itu masalah psikologis," ungkap Baggio dikutip JuranlSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari football-italia.net pada Sabtu, 4 Juni 2022.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pertandingan Finalissima mempertemukan dua lawan yang tak seimbang dalam hal psikologi.

Italia harus menanggung beban mental sedangkan Argentina datang ke laga Wembley itu dengan tenang karena telah menyegel satu tiket di ajang bergengsi Qatar.

Baca Juga: Update Rumor Transfer Eropa: Frenkie de Jong Makin Kecil ke Manchester United, Madrid Didesak Kontrak Sterling

"Kami melihat tadi malam, Anda tidak bisa membandingkan ketenangan dan kepercayaan diri pemain Argentina dengan kondisi pikiran kami (Italia) saat ini," lanjutnya menjelaskan lebih dalam.

Ia juga menegaskan bahwa Roberto Mancini, pelatih Timnas Italia saat ini harus tetap dipertahankan membimbing skuad tersebut.

Karena menurutnya, pelatih tersebut telah melakukan tugasnya dengan baik dan bukan akar dari kegagalan bertubi-tubi negaranya itu.

"Roberto Mancini melakukan sesuatu yang luar biasa, dia harus dihormati dan dibiarkan terus bekerja seperti yang dia lakukan," ungkapnya.***

Editor: Rustandi

Sumber: football-italia.net

Tags

Terkini

Terpopuler